Sukses

Orang Sukses Aslinya Nggak Pernah Siap untuk Berbisnis

Perasaan siap seringkali menjadi kendala bagi para calon pengusaha untuk memulai bisnisnya.

Perasaan siap seringkali menjadi kendala bagi para calon pengusaha untuk memulai bisnisnya. Namun hambatan tersebut tak berlaku bagi miliarder Richard Branson yang merupakan pengusaha dan investor asal Inggris.

Seperti melansir Business Insider, Jumat (27/9/2013), dari serangkaian pengalaman Branson menggapai keberhasilan bisnisnya, dapat dikatakan orang-orang sukses selalu mulai melangkah sebelum dirinya merasa siap.

"Pikirkan, terjun dan lakukan," ujar Branson saat mengatakan apa yang membedakan dirinya dengan kebanyakan orang saat memulai bisnis.

Pria pendiri Virgin Group yang mengelola lebih dari 400 perusahaan ini memutuskan untuk keluar sekolah saat dia berusia 16 tahun.

Dia bahkan tak punya banyak uang untuk memulai bisnis saat itu. Namun kemudian berkat kegigihannya dia berhasil mendirikan perusahaan majalah di usia remajanya tersebut.

Branson juga mau menandatangani kontrak dengan Sex Pistols dengan labelnya saat hampir setiap orang mengatakan band tersebut terlalu kontroversial. Tak hanya itu, bahkan meski tidak punya uang, dia berani mencarter pesawat sendiri.

Branson merupakan contoh yang paling tepat untuk menggambarkan bahwa kesuksesan tak perlu menunggu Anda merasa siap. Bagaimana tidak, dia memulai banyak bisnis dan ekspedisi tanpa sedikit pun merasa siap.

Meski tidak memiliki kualifikasi apapun di bidang bisnisnya, dia tetap berani membuka usaha. Dia tidak pernah menerbangkan pesawat dan tak tahu apapun soal mesin pesawat, tapi dia mendirikan perusahaan maskapai.

"Jika Anda mengerjakan sesuatu yang penting, maka Anda tak akan pernah merasa siap," ujar Branson. Hal ini karena tantangan kerja dan kesenangan memulai bisnis akan membuat Anda merasa bingung. (Sis/Nur/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.