Sukses

Pemerintahan AS Ditutup, Harga Emas Bergerak Kemana Ya?

Harga emas terhempas cukup dalam ke bawah level US$ 1.280 per ounce.

Harga emas terhempas cukup dalam ke bawah level US$ 1.280 per ounce. Penurunan tajam ini akibat adanya order jual emas yang masif di divisi COMEX New York Merchantile yang merontokkan harga lebih dari US$ 40 per  ounce.

Hingga siang ini harga bergerak rebound dari level terendah US$ 1.277 ke level US$ 1.290 per ounce. Tekanan turun masih bisa membuat harga menguji kembali level rendah US$ 1.277 per ounce.

"Sementara penembusan ke atas area resisten di kisaran US$ 1.303-US$ 1.305, baru membuka jalan penguatan kembali ke area US$ 1.318," jelas Head Research and Analyst Monex, Ariston Tjendra dalam ulasannya, Rabu (2/10/2013).

Pada hari ini beberapa data yang bisa menjadi market movers adalah konferensi pers bank sentral Eropa (ECB) pasca keputusan suku bunga dan data perubahan jumlah lapangan pekerjaan AS yang disurvei ADP. Data-data ini mungkin bisa menggerakan pasar bila isu debt ceiling tidak mendominasi sentimen di pasar.

"Market mover lainnya adalah pidato Gubernur Bank Sentral AS, Ben Bernanke, di suatu konferensi di St. Louis. Pasar tentunya akan menyimak pernyataan Bernanke terkait kebijakan moneter bank sentral dan masalah shutdown pemerintahan AS," tuturnya. (Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini