Sukses

Rig Tenders Diprediksi Telan Pil Pahit Kerugian sampai Akhir 2013

Perusahaan jasa angkut perkapalan, PT Rig Tenders Indonesia Tbk (RIGS) harus menelan pil pahit atas kinerjanya di tahun ini.

Perusahaan jasa angkut perkapalan, PT Rig Tenders Indonesia Tbk (RIGS) harus menelan pil pahit atas kinerjanya di tahun ini. Akibat pelemahan harga komoditas batubara, perusahaan diprediksi akan terus menelan kerugian di akhir 2013.

Presiden Direktur PT Rig Tenders Indonesia Dick Sadikin menyebutkan kinerja perusahaan yang tidak terlalu baik sudah terlihat hingga September 2013, di mana perusahaan membukukan kerugian sebesar US$ 1,8 juta.

"Tidak berubah banyak, I guess this year tidak terlalu bagus, kita yakinkan tahun depan," ujar dia usai menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Jakarta, Senin (25/11/2013).

Hal ini pula yang membuat perusahaan ke depannya akan lebih memprioritaskan pelayanan sektor migas dengan jumlah armada yang tidak berubah. Saat ini perseroan lebih banyak melayani jasa angkutan untuk batubara.

Dia mengungkapkan, saat ini pendapatan perusahaan dari jasa angkut mencapai US$ 20 juta. Sebagian besar berasal dari batubara, dengan komposisi 70%, dan 30% off shore.

Perusahaan saat ini mengoperasikan 70 kapal. Pada sektor minyak dan gas bumi, RIGS melayani beberapa Kontraktor Kontrak Kerjasama seperti anak usaha PT Pertamina (Persero) PT Pertamina Hulu Energi.

Per September 2013, RIGS mencatatkan pendapatan sebesar US$ 39,3 juta. Jumlah tersebut hampir turun separuhnya dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 73 juta.

Sementara beban pokok pendapatan RIGS sebesar US$ 36,7 juta, kemudian beban umum dan administrasi sebesar US$ 4,68 juta.

Dari hasil tersebut RIGS menderita kerugian sebesar US$ 1,8 juta. Padahal pada kuartal III 2012 perseroan masih mampu mencatatkan laba sebesar US$ 7,9 juta. (Pew/Nur)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.