Sukses

Investor Asing Menyerap Sebagian Besar Saham Perdana Logindo

Sebagian besar penawaran saham perdana PT Logindo Samudramakmur Tbk diminati oleh investor asing.

Sebagian besar penawaran saham perdana PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) diminati oleh investor asing. Selain itu, langkah penawaran saham perdana yang dilakukan perseroan ini juga untuk mendukung eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi di lepas pantai.

Direktur Utama PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD), Eddy K Logam menuturkan, saham perdana PT Logindo Samudramakmur Tbk sebanyak 81% diserap oleh investor asing, sedangkan sisanya 19% diserap oleh investor dalam negeri.

"Saham kami banyak diserap oleh investor asing, sisanya ada juga yang didapatkan dari dalam negeri," ujar Eddy.

Perseroan melakukan road show di dalam negeri dan Asia untuk melakukan penawaran saham perdana ini, dan mendapatkan respon positif terutama investor asing. Perseroan melakukan road show ke Singapura, Hong Kong, dan Malaysia.

Selain itu, langkah perseroan melakukan penawaran saham perdana ini untuk meningkatkan modal dalam mendukung program pemerintah yang mendorong eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi di lepas pantai (offshore).

"Langkah IPO merupakan komitmen pemegang saham dan manajemen perseroan dalam membantu pemerintah untuk meningkatkan eksplorasi dan produksi migas offshore. Setelah 18 tahun lamanya, kita akhirnya mencatatkan saham di bursa," ujar Eddy.

Eddy menjelaskan, perseroan sangat memiliki rasa optimistis untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan lifting migas. Untuk itu perseroan bekerja keras secara baik, agar kinerja bisnis perseroan bisa membantu pemerintah untuk ke depannya.

Ia mengungkapkan, para pelaku investor melihat saham Logindo melantai di bursa sangatlah positif. Pasalnya selama masa penawaran awal yang terjadi pada tanggal 14-22 November 2013 sudah terjadi kelebihan permintaan sampai 2 kali.

Ekspansi Tahun Depan

Perseroan akan menganggarkan dana investasi sebesar US$ 80 juta pada 2014. Dana itu untuk menambah lima kapal yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja perseroan ke depan.

Eddy menjelaskan, perseroan membeli kapal dari negara Cina dan India. Kapal yang dibeli perseroan nantinya hanya diganti dengan bendera Indonesia. Adapun harga satu kapalnya cukup tinggi yaitu mencapai sebesar US$ 18 - US$ 32 juta.

Dana investasi yang disalurkan perseroan dalam membeli kapal didapatkan dari dana hasil IPO, dana kas internal perseroan dan pinjaman perbankan.

Perseroan sampai saat ini sudah memiliki 58 unit kapal yang sudah beroperasi di perairan Indonesia. Semua kapal yang dioperasikan perseroan semata-mata untuk menunjung kegiatan sektor migas di lepas lantai (offshore).

PT Logindo Samudramakmur Tbk mencatatkan saham perdana dengan kode saham LEAD di papan utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai emiten ke-29 pada 2013.

Perseroan mencatatkan saham sekitar 644,25 juta saham dengan komposisi yaitu jumlah penawaran saham perdana sekitar 127,38 juta saham, jumlah saham pendiri sebesar 450,98 juta saham, dan convertible loan sekitar 65,89 juta saham. (Dis/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.