Akhir Tahun, Harga Daging Diprediksi Bertengger Rp 90 Ribu per Kg

Harga daging di pasaran diprediksi tidak akan naik saat pelaksanaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2014. Harga daging akan bertengger di level Rp 90 ribu per kilogram (kg).

"Nggak, nggak naik karena sepi. Sekarang itu, tukang bakso saja pakai daging ayam," ungkap salah satu pedagang daging di Pasar Palmerah, Ato (46) saat berbincang dengan Liputan6.com, Jumat (13/12/2013).

Ato mengakui kondisi pada akhir tahun ini berbeda dibandingkan tahun lalu. Kala itu harga daging sedikit naik.  Ketiadaan kenaikan harga di tahun ini diprediksi Ato terjadi karena pemerintah mampu menekan laju harga daging di pasaran.

"Kemarin saya ikuti pemaparan dari pemerintah, justru kemarin pemerintah berkomitmen akan menurunkan kan," tegas dia.

Hal ini, tambah pria asli Sumedang itu, masyarakat yang merayakan Natal jarang mengkonsumsi daging sapi melainkan daging babi.

"Kalau sini tidak ada kenaikan, jarang orang natal makan daging sapi. Dia beli daging babi, naik itu ya pas Lebaran, itu pasti," kata pria yang akrab dipanggil Pak Haji oleh rekan dagangnya di pasar.

Di Pasar Palmerah sendiri harga daging sapi berada di harga Rp 88 ribu - Rp 90 ribu per kg. Harga itu justru diakui Ato menurun dari sebeliumnya sekitar Rp 95 ribu - Rp 98 ribu pe kg. (Yas/Nrm)