Sukses

Dahlan Tenggat Merpati 3 Minggu Pilih Investor untuk KSO

Kementerian BUMN menawarkan opsi terbaru untuk membuat maskapai penerbangan PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) bisa terus beroperasi.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menawarkan opsi terbaru untuk membuat maskapai penerbangan PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) bisa terus beroperasi.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan mengusulkan Merpati untuk membentuk sebuah anak usaha baru yang dikhususkan untuk menjalin Kerja Sama Operasional (KSO) dengan pihak swasta.

Terkait usulan ini, Dahlan memberikan tenggat waktu paling lama tiga bulan kedepan kepada maskapai nasional ini untuk segera memutuskan investor yang akan dipilih dalam menjalin KSO tersebut.

"Dengan mendirikan anak perusahaan maka partner KSO tidak akan terbebani masalah-masalah utang lama merpati yang mencapai Rp 6 triliun lebih," ungkap Dahlan seperti dikutip dari keterangan tertulis Kepala Humas Kementerian BUMN, Faisal Halimi, Selasa (31/12/2013).

Saat ini setidaknya sudah terdapat 15 investor yang menyatakan siap bekerjasama dengan Merpati. Dari 15 investor tersebut, terdiri dari 10 investor dalam negeri dan lima lainnya berasal investor luar negeri.

"Direksi merpati harus sudah menemukan partner KSO yang baru dalam dua atau tiba bulan ke depan. Merpati juga akan menyerahkan berbagai potensi yang dimilikinya untuk diturunkan ke anak perusahaan KSO tersebut," tegas dia.

Mengingat hutang Merpati yang sudah menggunung, demi terus membiayai operasional Merpati dan pendirian anak usaha tersebut, Kementrian BUMN juga menawarkan solusi untuk menjual anak usaha Merpati yaitu PT Merpati Maintenance Facility (MMF).

"Merpati tidak dilikuidasi dengan mengambil langkah-langkah yang bisa menyelamatkannya. Misalnya, Merpati melepaskan anak perusahaan MMF kepada BUMN yang tugasnya melakukan restrukturisasi yakni PT PPA. Hasilnya untuk membiayai operasional Merpati," tutup Dahlan.

Bersamaan dengan itu Merpati diminta untuk terus mengurus restrukturisasi hutang lamanya untuk menjadi equity. Dengan demikian tiga langkah yang bertujuan menghindarkan merpati dari likuidasi harus berlangsung secara simultan. (Yas/Nrm)

*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com


Baca Juga:

Nasib Merpati di Tangan Dahlan Iskan?

Diminta Mundur, Pegawai `Rayu` Bos Merpati dengan Tumpeng

Dua Pesawat Merpati Ditarik karena Belum Bayar Sewa

15 Perusahaan Berniat Selamatkan Merpati

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini