RI Bidik Penjualan 1,25 Juta Mobil di 2014

Tahun 2014 dinilai bakal menjadi tahun penting bagi perkembangan industri otomotif secara global. Pasalnya pada tahun ini penjualan kendaraan dunia diprediksi akan menembus angka 85 juta unit.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memprediksi industri otomotif Indonesia menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Target ini menyusul pencapaian produksi dan penjualan otomotif nasional pada tahun 2013 lalu.

"Pencapaian tahun 2013 merupakan rekor tertinggi yang pernah dicapai Gaikindo, dan kami positif tahun 2014 akan dapat mengejar pencapaian industri otomotif Indonesia pada 2013 kemarin yang mencatat kenaikan nilai transaksi sebesar hampir 10%," ujar Ketua Umum Gaikindo Sudirman MR dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, seperti ditulis Kamis (16/1/2014).

Gaikindo mencatat, angka penjualan mobil di pasar domestik hingga tutup 2013, mencapai angka 1.229.903 unit, menembus target penjualan Gaikindo yang hanya sebesar 1,1 juta unit.

Selain itu, menurut Sudirman, pada 2013 telah terjadi kenaikan signifikan pada angka produksi indutri otomotif, dimana hingga akhir tahun 2013 angka produksi mobil mencapai 1.208.165 unit atau mengalami kenaikan sekitar 13% dibandingkan dengan angka produksi pada tahun 2012 yang tercatat sebesar 1.065.557 unit.

"Data ini membuktikan bahwa Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial bagi industri otomotif dan semakin mendorong ambisi Gaikindo untuk menjadikan Indonesia menjadi barometer industri otomotif di Asia Tenggara," lanjutnya.

Gaikindo juga memproyeksikan penjualan Indonesia pada tahun 2014 dapat mencapai 1,25 juta unit, dengan memperhitungkan beberapa faktor strategis yang berpengaruh seperti kenaikan harga minyak dunia, kenaikan upah buruh, dan kenaikan tarif dasar listrik, gas untuk industri, dan penyesuaian lainnya angka proyeksi penjualan pada tahun 2014 tersebut dianggap ideal.

Sementara itu, Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi (IUBT) Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi menargetkan ekspor mobil Indonesia tahun ini meningkat sebesar 15% dibandingkan tahun lalu. Jika tahun 2012, Indonesia mengekspor sekitar 173 ribu unit, maka pada tahun ini ditargetkan mencapai 200 ribu yang akan diekspor. "Sekitar 15% tahun ini. Tahun lalu kan 173 ribu (unit), tahun ini dekat-dekat 200 ribu," katanya

Menurut Budi, ekspor mobil asal Indonesia sangat mungkin terus meningkat karena didukung pada faktor kecocokan antara minat dari pembeli diluar negeri dengan desain mobil yang dibuat di Indonesia.

"Pengalaman kita, dari 60-70 negara yang kita ekspor, setengahnya itu cocok dengan produk yang didesain di Indonesia, terutama Amerika Latin, Asean dan beberapa wilayah Timur Tengah, tapi sekarang kita masuk ke pasar Afrika," jelasnya.

Ekspor tahun ini diperkirakan masih akan banyak ditopang dengan mobil jenis MPV dan SUV. (Dny/Ndw)