Sukses

Musim Hujan Bawa Berkah Pebisnis Binatu

Selama musim hujan, jasa pelayanan cuci pakaian (binatu) kebanjiran order hingga dua kali lipat.

Musim hujan tak hanya mendatangkan musibah banjir  yang menenggelamkan sejumlah rumah di ibukota dan daerah lainnya. Hujan juga bisa memberikan keuntungan tersendiri bagi pebisnis jasa cuci pakaian atau biasa disebut laundry.

Di musim yang minim sinar matahari ini, pebisnis laundry bisa kebanjiran oreder mencuci pakaian milik pelanggan yang cenderung meningkat lebih dari 50%.

Lia, salah satu karyawan bisnis laundry, Apique Laundry, mengatakan bisnisnya kini harus melayani pesanan cucian pakaian pelanggan hingga dua kali lipatnya. Gerai laundry yang berkantor di Kebagusan Raya, Jakarta Selatan ini biasanya melayani sekitar 150-170 Kilogram (Kg) pakaian per hari.

"Dari yang biasanya 150-170 kg, sekarang bisa lebih dari 300 Kg, itu untuk pelanggan rumahan," ujarnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Senin (27/1/2014).

Dia menjelaskan, pada musim hujan seperti ini pun terjadi perubahan paket yang biasanya pilih oleh pelanggan. Pelanggan Apique Laundry yang sebelumnya memilih paket laundry 2 hari, kini mulai beralih ke paket ekspres dengan waktu pengerjaan hanya 4 jam.

"Kalau musim hujan, biasanya lebih banyak yang ambil paket ekspres 4 jam. Kan kalau normal kebanyakan yang ambil paket 2 hari," lanjutnya.

Banjirnya pesanan pelanggan, diakui Lia telah membuat pegawainya harus bekerja ekstra keras. Terkadang, pesanan pelanggan mengalami keterlambatan pengerjaan meski hal tersebut diupayakan terus diminimalisasi.

"Untuk kendala biasanya sedikit terlambat untuk pengerjaan, misalnya paket 4 hari mungkin bisa telat 1 hari, karena penumpukan karena mungkin lebih banyak yang ambil paket 2 hari atau paket ekspres ya kita dahulukan yang paket itu dulu, Tapi sejauh ini masih aman-aman saja," jelasnya. (Dny/Shd)

Baca juga

Laundry di APEC, Paling Dicari Pengawal Presiden

Sukses Bisnis Kecantikan Wardah Berkat DUIT, Apa Itu?

Pengusaha RI Sukses Bisnis Jam Tangan Kayu

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini