Sukses

Harga Emas Turun Ditimpa Keperkasaan Dolar AS

Harga emas turun akibat penguatan dolar dan bursa saham Amerika Serikat (AS).

Harga emas pada perdagangan Selasa (Rabu pagi) di divisi COMEX New York Mercantile Exchange turun, menarik kembali keuntungan di hari-hari sebelumnya akibat penguatan dolar dan bursa saham Amerika Serikat (AS).

Seperti dikutip dari Xinhua, Rabu (5//2/2014), kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April turun US$ 8,7 atau 0,69% menjadi US$ 1.251,2 per ounce.

Setelah sempat bergerak melemah di sesi sebelumnya, nilai saham-saham AS tercatat kembali menguat. Para analis pasar mengatakan, kondisi tersebut akan semakin menekan harga emas.

Sepanjang 2013, harga emas telah merosot 28% tapi telah menguat kembali sekitar 4% sejak awal tahun. Kenaikan itu dipicu para investor yang menghindari pembelian saham.

Meski demikian, peningkatan harga emas masih dibayang-bayangi penguatan nilai tukar dolar. Kenaikannya dapat menaikkan harga-harga komoditas berdenominasi dolar seperti emas. Membuat sejumlah komoditas menjadi mahal di pasaran khususnya bagi negara-negara yang menggunakan mata uang lain.

Pada perdagangan di hari sebelumnya, nilai tukar dolar menguat terhadap yen. Sementara itu harga emas menurun tanpa dorongan dari para pembeli Asia mengingat sebagian besar pedagang masih merayakan hari libur tahun baru China (imlek).(Sis/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Laman ini berisi mengenai informasi seputar harga emas terbaru. Harga emas ini terus diperbarui setiap harinya.

    Harga Emas