Sukses

Jero Wacik Usul SPBU Tak Jual BBM Subsidi di Hari Libur

Pemerintah mengkaji rencana untuk tidak menjual bahan bakar minyak (BBM) subsidi pada hari libur dan akhir pekan.

Liputan6.com, Jakarta- Pemerintah mengkaji rencana untuk  tidak menjual bahan bakar minyak (BBM) subsidi pada hari libur dan akhir pekan. Langkah ini diambil guna menekan membengkaknya subsidi BBM.

"Dengan demikian, masyarakat mesti beli BBM nonsubsidi kalau hendak berpergian atau diam saja di rumah," kata Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik usai pembukaan konvensi dan pameran Indonesia Petroleum Association (IPA) di Jakarta, Rabu (21/5/2014).

Sebelum memulai kebijakan tersebut, lanjut Jero, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu mengenai rencana stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) tidak menjual BBM subsidi saat Sabtu-Minggu dan hari libur.

Menteri Keuangan Chatib Basri sebelumnya menyatakan, kondisi perekonomian domestik menunjukkan perkembangan memburuk yang terlihat dari realisasi kuartal I 2014. Kondisi tersebut membuat pemerintah mengubah Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di tahun ini.

Menurut dia, pos yaling mengkhawatirkan adalah belanja subsidi BBM, elpiji dan bahan bakar nabati (BBN) yang mengalami peningkatan dari Rp 210,7 triliun menjadi Rp 285 triliun atau naik Rp 75 triliun. Dan subsidi listrik menjadi Rp 107,1 triliun atau naik Rp 35,7 triliun dari sebelumnya Rp 71,4 triliun.

Chatib mengaku, pelaksanaan APBN tahun ini mengalami tantangan berat terutama dari sisi belanja negara. Dia melanjutkan, terjadi peningkatan beban subsidi energis ecara signifikan akibat pelemahan nilai tukar rupiah terjadap dolar AS. (Pew/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini