Sukses

Grup Rajawali Jadi Pemegang Saham BW Plantation

Grup Rajawali mengambilalih sekitar 21,54 persen saham milik Pegasus One Capital dan Grup Matacuna.

Liputan6.com, Jakarta - Grup Rajawali mengambilalih sekitar 21,54 persen saham PT BW Plantation Tbk (BWPT) milik Pegasus One Capital dan Grup Matacuna.

Dalam keterangannya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (1/9/2014), kedua pemegang saham perseroan mengalihkan kepemilikan saham BWPT kepada grup Rajawali.  

Direktur Grup Matacuna, Lineth Ponce menuturkan, pihaknya memiliki 558,38 juta saham atau setara 12,48 persen saham BWPT dari seluruh modal yang telah ditempatkan dan disetor perseroan. Kepemilikan saham itu dialihkan kepada grup Rajawali.

Hal sama diungkapkan Direktur Pegasus One Capital, Erwin Weinzinger. Pihaknya mengalihkan 9,06 persen saham BWPT dari seluruh modal yang telah ditempatkan dan disetor perseroan kepada grup Rajawali.

"Tujuan dari dilakukannya peralihan kepemilikan tersebut oleh Rajawali adalah untuk keperluan investasi di perseroan," ujar Lineth.

Akan tetapi tidak disebutkan total nilai transaksi dari peralihan saham BWPT kepada grup Rajawali. Berdasarkan data BEI, pemegang saham BWPT per Januari 2014 antara lain PT BW Investindo sebesar 35,11 persen, Barclays Bank Plc sebesar 9,06 persen, JP Morgan Chase Bank sebesar 5,99 persen, publik kurang dari lima persen sebesar 28,29 persen, dan grup Matacuna sebesar 12,49 persen dan Pegasus One Capital Ltd sebesar  9,06 persen.

Dengan mengambil kepemilikan saham Pegasus One Capital dan grup Matacuna, grup Rajawali resmi memiliki 21,54 persen saham BWPT.

Pada perdagangan saham hari ini, saham BWPT ditutup naik 0,49 persen menjadi Rp 1.035 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 247 kali dengan nilai transaksi harian saham Rp 14,4 miliar. (Ahm/)

 

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.