Sukses

Jokowi Ruwet dengan Sistem Perizinan di Indonesia

Jokowi menjanjikan dalam waktu dekat akan lebih menyederhanakan proses perizinan untuk menarik minat investor.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui proses perizinan di Indonesia, mulai dari izin investasi hingga pembebasan lahan sangat rumit.

Sebab itu, dalam misi pemerintahannya Jokowi menjanjikan dalam waktu dekat akan lebih menyederhanakan proses perizinan untuk menarik minat investor menanamkan uangnya di Indonesia.

"Saya baca saja pusing sendiri, itu belum dilaksanakan, inilah yang harus disederhanakan," kata Jokowi di Hotel Four Season, Jakarta, Jumat (7/11/2014).

‎Jokowi memandang aturan yang ada saat ini layaknya bentuk pagar rumah yang dibangun seketat dan setinggi mungkin supaya rumah didalamnya aman.

Namun sebenarnya dengan merancang aturan dan pengetatan dalam membangun pagar tersebut, justru mempersulit perkembangan rumah di dalam pagar terlebih bagi lingkungan luar rumah, dalam hal ini yang dimaksud pasar internasional.

"Buat aturan kok tinggi-tinggi, toh yang loncat banyak juga, sudah ruwet, pagar tinggi banget, dilompati juga," tegasnya.

Presiden pun memastikan akan banyak merombak peraturan presiden (perpres) yang dinilai kurang efektif dalam masa kepemimpinan lima tahun ini.

Tak hanya mempermudah perizinan, menurut Jokowi, manajemen pengawasan pun akan ikut diperketat.

"Pagar tidak usah tinggi-tinggi, tapi manajemen pengawasannya yang harus kita tingkatkan," kata Jokowi. (Yas/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini