Sukses

Cerita Sofyan Djalil Naik Ojek ke Kantor Kementan

Menko Perekonomian Sofyan Djalil mengaku kaget dengan perubahan yang terjadi di jalan menuju kantor Kementan.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengaku terpaksa harus naik ojek untuk datang ke Kantor Kementerian Pertanian (Kementan) guna membuka Rapat Kerja Nasional (Rekernas) Pembangunan Pertanian Tahun 2015.

Sofyan mengatakan hal ini terpaksa dia lakukan karena terjebat kemacetan dalam perjalanan menuju Kantor Kementan yang berlokasi di Harsono RM, Ragunan, Jakarta Selatan.

"Saya terjebak kemacetan, makanya saya harus naik ojek untuk sampai ke sini. Supaya saya bisa datang lebih cepat. Kalau bisa datang lebih cepat dari bapak-bapak di sini (peserta rakernas)," ujar saat memberikan sambutan pada Rekernas, di Kantor Kementan, Senin (17/11/2014).

Sofyan mengaku kaget dengan perubahan yang terjadi di jalan menuju kantor Kementan. Pasalnya dia sudah lama tidak pernah melewati jalan tersebut.

Terakhir kali dirinya melewati jalan ke arah Ragunan saat dirinya masih bekerja di Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Kejaksaan Agung (Kejagung) yang juga terletak di wilayah Ragunan.

"Saya tidak tahu sekarang sudah bagaimana kondisinya karena sudah lama tidak kesini. Dulu saya pernah bekerja di Pusdiklat Kejagung, sebagai pembina rohani. Itu tahun 1983," katanya.

Seperti diketahui, Kementerian Pertanian (Kementan) pada hari ini menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pembangunan Pertanian 2015. Rapat ini diadakan rutin setiap tahun untuk membahas perkembangan sektor pertanian.

Rakernas ini berlangsung selama dua hari yaitu pada 17-18 November 2014 dan dihadiri Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofjan Djalil. Sedangkan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel dijadwalkan hadir pukul 16.00 WIB. (Dny/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.