Sukses

Besok, Pemda Yogyakarta Gelar Operasi Pasar

Dalam operasi pasar tersebut, 250 ton beras disiapkan dengan sasaran bagi warga miskin.

Liputan6.com, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai Senin (05/1/2015) besok akan menggelar operasi pasar khusus (OPK) bagi rumah tangga sasaran (RTS). Dalam operasi pasar tersebut, 250 ton beras disiapkan dengan sasaran bagi warga miskin.

Kepala Dinas Perindustrian dan perdagangan Koperasi (Disperindagkop) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Riadi Ida Bagus mengatakan, berdasarkan surat edaran dari Menteri Perdagangan diperintahkan agar Bulog untuk melakukan operasi pasar untuk menekan tingginya harga beras di pasaran. OPK ini akan dilakukan serentak di kabupaten dan kota Yogyakarta.

"Operasi pasar khusus beras yang sasaran Rumah Tangga Sederhana dengan menggunakan cadangan beras nasional. Untuk November dan Desember kan raskin sudah habis. Ini dimulai tanggal 5 hingga 17 Januari 2015," ujar Riadi kepada Liputan6.com Minggu (4/1/2015).

Harga beras yang dijual tidak mahal karena warga yang mendapat beras ini hanya membayar Rp 1.600 per kilogram. "Jumlahnya tidak hapal, tapi ini serentak di DIY. Harganya Rp 1.600 perkilo maksimal 15 kg. Kualitasnya beras ini biasanya kami kita jual Rp 6.800 per kg karena program pasar khusus harganya jadi Rp 1.600 per kg," ujar Riadi.

Riadi menegaskan pihaknya akan memantau langsung operasi pasar khusus di wilayahnya. Pasalnya surat perintah adanya OPK ditujukan kepada Bulog sehingga Disperindagkop DIY akan menjadi pengawas dalam pelaksanaannya.

"Kami pantau karena berdasarkan surat Mendag ditujukan kepada kepala bulog seluruh indonesia untuk operasi khusus bagi RTS," pungkasnya. (Fathi mahmud/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.