Sukses

Harga Bahan Pokok Masih Tinggi di Bogor

Harga bahan pokok di pasar tradisional, di kota Bogor cenderung masih tinggi seiring permintaan masyarakat cukup tinggi di awal tahun..

Liputan6.com, Bogor - Selesai libur panjang Natal dan Tahun Baru 2015 tampaknya tidak berpengaruh pada harga bahan pangan di pasar-pasar tradisional. Harga sejumlah bahan pokok di Kota Bogor cenderung masih tinggi.

Pantauan Liputan6.com di Pasar Baru Bogor misalnya, harga bahan pokok seperti telur, minyak goreng, tepung terigu masih tinggi dan harga cabai masih stabil.

Untuk harga telur ayam masih bertahan pada harga Rp 20.000 per kg dari Rp 18.000 per Kg, minyak goreng curah mencapai Rp12.000 per liter dari Rp 10.000, tepung terigu dihargai Rp 9.000 per kg dari harga Rp 8.000 dan cabai merah stabil dihargai Rp 60 ribu per kg.

Sanwani, salah satu pedagang bahan pokok di Pasar Bogor, mengatakan harga tersebut naik mulai menjelang libur Natal dan Tahun Baru. Harga BBM turun dari Rp 8.500 menjadi Rp 7.600 sejak 1 Januari 2015 pun juga belum berpengaruh pada penurunan harga bahan pokok.

"Tiap tahun kondisinya seperti ini terus seperti tahun lalu juga naik. Kemudian baru stabil pertengahan Januari. Saya sih tidak tahu kenapa bisa naik," jelasnya di tempat dagangannya.

Kendati demikian, harga tersebut masih dianggap wajar lantaran kenaikannya tidak terlalu melambung tinggi. Kemudian pasokan komoditasnya lancar. Dilihat dari tahun sebelumnya pun selalu sama terjadi menjelang libur panjang.

“Mungkin waktu libur panjang banyak yang melaksanakan hajatan jadi, sudah jadi hukum pasar juga sih, setiap kebutuhan masyarakat tinggi, harganya juga akan naik,” pungkasnya. (Bima Firmansyah/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini