Sukses

Minim Sentimen, Rupiah Kembali Melemah ke 12.500 per Dolar AS

Sempat menguat ke kisaran Rp 12.400 per dolar AS, nilai tukar rupiah akhirnya kembali melemah ke level 12.500 per dolar AS.

Liputan6.com, Jakarta -
Sempat menguat ke kisaran Rp 12.400 per dolar AS, nilai tukar rupiah akhirnya kembali melemah ke level 12.500 per dolar AS pada perdagangan hari ini. Minimnya sentimen positif dari dalam negeri membuat penguatan nilai tukar rupiah tertahan.

Data valuta asing Bloomberg, Rabu (28/1/2015), nilai tukar rupiah melemah 0,27 persen ke level 12.503 per dolar AS pada perdagangan pukul 10:32 waktu Jakarta. Sebelumnya, nilai tukar rupiah juga dibuka melemah di level 12.484 per dolar AS dari level sebelumnya di level 12.468 per dolar AS.

Hingga menjelang siang, nilai tukar rupiah masih berkutat di level 12.461-12.515 per dolar AS.

Sementara itu, kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia mencatat nilai tukar rupiah melemah tipis di level 12.498 per dolar AS. Nilai tukar rupiah hanya mengalami koreksi lima poin saja dari perdagangan sebelumnya.

Ekonom PT Bank Saudara Tbk, Rully Nova menerangkan, rupiah di awal pekan sempat bergerak menguat lantaran faktor eksternal yang positif setelah Bank Sentral Eropa mengumumkan rencana kebijakan moneternya. Menurutnya, dengan sentimen positif dari euro yang mampu menahan penguatan dolar tersebut, nilai tukar rupiah seharusnya bergerak menguat.

"Tapi kan kembali lagi pada faktor fundamental ekonomi Indonesia yang masih mengkhawatirkan seperti defisit perdagangan, defisit transaksi berjalan serta tingkat inflasi yang tinggi usai harga BBM naik menahan penguatan rupiah," terangnya.

Sejauh ini, dia melihat rupiah masih kekurangan dorongan sentimen positif dari dalam negeri. Menurutnya, kisruh politik yang terjadi beberapa hari ke belakang tidak banyak berpengaruh pada pergerakan rupiah.

"Rupiah masih akan bergerak di kisaran 12.500 per dolar AS hingga ada data ekonomi lain yang bisa membuat penguatan nilai tukar rupiah lebih baik," katanya. (Sis/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.