Sukses

5 Tahun Lagi, RI Jadi Negara dengan Ekonomi Terbesar ke-8 Dunia

Di tengah kondisi ekonomi dunia yang belum pulih sepenuhnya, ekonomi Indonesia saat ini dinilai tengah menuju ke arah perbaikan.

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah kondisi ekonomi dunia yang belum pulih sepenuhnya, ekonomi Indonesia saat ini dinilai tengah menuju ke arah perbaikan.

Bahkan Direktur Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Bachrul Chairi mengatakan, Indonesia berpeluang menjadi negara ke-8 dengan ekonomi terbesar di dunia.

"Kalau dari segi ekonomi, bisa dibilang Indonesia pada 2020 yang akan datang akan jadi eranya menjadi negara dengan ekonomi terbesar ke-8 di dunia," ujarnya di Kantor Kemendag, Jakarta Pusat, Rabu (18/2/2015).

Menurut Bachrul, jika telah memasukin level tersebut, Indonesia bisa menjadi salah satu negara yang mempengaruhi ekonomi dunia.

"Dengan demikian tentunya kita akan jadi berpengaruh di tingkat ekonomi dunia kalau kita jadi yang ke-8 dunia," katanya.

Bachrul menjelaskan, kuatnya perekonomian Indonesia ini lantaran didukung oleh kondisi di dalam negeri.

"Dari tingkat kesejahteraan, kemampuan daya beli, ekonomi yang meningkat dan besar kita ini akan ditopang dengan demografi sumber daya ekonomi, kita akan jadi sesuatu kekuatan yang tidak bisa dibendung," lanjut dia.

Terlebih lagi ekonomi di Asia saat ini tergolong lebih stabil jika dibandingkan dengan kondisi ekonomi Amerika Serikat (AS) dan Eropa. Contohnya, negara seperti India, China dan Indonesia yang mengalami pertumbuhan lebih baik dibandingkan pertumbuhan ekonomi dunia.

"Lokomotif ekonomi dunia seperti Amerika Serikat dan Eropa sampai saat ini pertumbuhan ekonominya belum tercapai. Tetapi justru emmerging merket seperti India, China dan negara kawasan ASEAN ekonominya tumbuh lebih tiinggi dibanding dunia. Bahwa ini saatnya era negara-negara Aaia menjadi leading," tandasnya. (Dny/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini