Sukses

7 Tanda Anda Bunuh Diri secara Finansial

Dapat mengatur keuangan dengan baik menunjukkan seseorang telah dewasa.

Liputan6.com, Los Angeles - Dapat mengatur keuangan dengan baik menunjukkan seseorang telah dewasa. Perencanaan keuangan dengan baik memang mudah diucapkan, tapi sulit dilakukan. Tapi, tahukah Anda bahwa perencanaan keuangan itu juga sulit kendati Anda memiliki pendapatan yang ekstra setiap bulan?

Tindakan bunuh diri dalam keuangan bukanlah yang terjadi secara instan. Namun, hal itu dilakukan ketika Anda memiliki banyak waktu. Sayangnya, kondisi ini tidak dipahami dan terjadi secara terus-menerus,

Dikutip dari Lifehack, Senin (24/82015), berikut kesalahan yang umum dilakukan dan menyebabkan Anda runtuh dalam keuangan:

1. Memutuskan untuk punya anak tapi keuangan belum stabil

Jika Anda ingin membesarkan anak-anak dengan baik, Anda mesti memiliki keuangan yang stabil dan pengaturan waktu yang baik. Tanpa keadaan keuangan yang baik, Anda akan menjadi teladan yang buruk bagi anak Anda.

Anda harus mampu menyediakan dana untuk perawatan kesehatan, makan lezat dan sehar, serta biaya pendidikan dan sebagainya yang tidak murah. Maka untuk berkeluarga, Anda harus memprioritaskan karir dan menggunakannya untuk mengejar kestabilan keuangan.

2. Bergantung dengan orang lain

Anda memiliki teman dan keluarga yang siap membantu, namun itu bukanlah cara untuk hidup. Pada waktunya mereka tidak akan memberikan toleransi atas ketidakmampuan Anda. Cepat atau lambat hubungan Anda dengan mereka akan menjadi buruk jika Anda tidak memulai dengan sesuatu yang produktif.

3. Bayar utang dengan pinjaman

Terlepas dari kondisi keuangan yang sulit, jangan sampai Anda memutuskan untuk membayar utang dengan beralih ke pinjaman lain. Ini memang terlihat sebagai solusi yang mudah tapi akan menguras keuangan dengan lebih cepat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kredit Bank


4. Mengandalkan kredit perbankan

Bentuk lain dari tidak tanggungjawab dalam keuangan ialah bertumpu pada kredit perbankan. Anda mesti memahami jika masa depan tidak dapat diprediksi dan akhirnya membuat Anda tidak berdaya.

Untuk menghindari masalah tersebut, Anda mesti hidup lebih sederhana. Kemudian fokus untuk anggaran yang seimbang serta mengupayakan dapat tambahan seperti meminta uang kompensasi ke perusahaan jika ada pekerjaan lebih.

5. Sering berjudi

Perjudian adalah tindakan yang membuat Anda ketagihan atau aditif. Ketika Anda memiliki uang lebih, Anda akan melimpahkannya untuk judi guna mencari pendapatan lebih. Masalahnya, menang dalam perjudian merupakan hal yang mustahil dan justru membuatnya akan kehilangan kontrol.

Lebih baik menaruh uang Anda dalam bentuk tabungan sebagai investasi. Dengan begitu, secara bertahap uang yang dimiliki akan terus tumbuh.

6. Ceroboh dengan peralatan kantor

Pastikan peralatan kantor berfungsi dengan baik, jika tidak maka hal tersebut akan disayangkan karena menjadi bagian dari bunuh diri keuangan.

Komputer perlu dipertahankan dan berfungsi dengan baik. Printer kantor tidak bertahan selamanya dan Anda perlu tahu kapan untuk diganti.

7. Salah memilih tempat tinggal

Tinggal di lokasi yang tidak terjangkau, atau lokasi yang tidak sesuai merupakan salah satu penyebab bunuh diri secara keuangan. Jika Anda bolak-balik dalam sehari untuk bekerja maka akan Anda akan mengalami masalah anggaran.

Masalah lain ialah ketika Anda membeli rumah yang mahal tanpa dukungan yang cukup. Gaya hidup yang mahal juga akan jadi bagian yang merepotkan Anda. (Amd/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini