Sukses

Tinggalkan Kesan Baik Saat Resign Lewat Cara Ini

Sebelum resmi mengundurkan diri, pastikan bila Anda meninggalkan kesan yang baik pada bos serta rekan

Liputan6.com, Jakarta - Anda sudah dapat pekerjaan baru atau ingin berhenti kerja? Setelah mantap memutuskan, kini waktunya untuk resign dari perusahaan. Sebelum resmi mengundurkan diri, pastikan bila Anda meninggalkan kesan yang baik pada bos serta rekan.

Hindari mencari masalah yang membuat rekan-rekan ingin mempercepat hari pengunduran diri Anda. Berikut lima caranya seperti yang dilansir dari laman details.com, Kamis (5/11/2015):

Memberi Tahu Bos

Hal pertama yang perlu dilakukan ketika Anda sudah mantap meninggalkan perusahaan adalah memberi tahu atasan langsung. Jangan sampai bos mendengar berita kurang menyenangkan tersebut dari orang lain.

Untuk itu, hindari bercerita kepada terlalu banyak teman sehingga berita tidak tersebar. Bila Anda belum yakin dengan pengunduran diri, ada baiknya untuk tidak bercerita kepada siapa-siapa.

Berterima kasih

Sebelum meninggalkan rekan-rekan, jangan lupa untuk berterima kasih kepada mereka. Bagaimana pun mereka telah membantu dalam perjalanan karir Anda. Rasa terimakasih tersebut bisa disampaikan melalui ucapan atau mungkin traktir makan siang.

Dikutip dari situs Time, selagi menunjukkan apreasi kepada mereka, gunakan kesempatan tersebut untuk bertukar kontak. Siapa tahu kalian saling membutuhkan di masa depan.

2 Minggu sebelumnya

Pemberitahuan resign yang mendadak akan membuat kesal para rekan dan atasan. Bila Anda dimusuhi tentu suasana kerja menjadi tidak nyaman. Untuk itu, ajukan surat pengundurkan diri minimal dua minggu sebelum ingin pergi. Namun pastikan kembali batas pengiriman surat resign sesuai dengan aturan masing-masing perusahaan.

Rapikan dokumen

Untuk meninggalkan kesan baik kepada rekan, bos, dan calon pengganti Anda, rapikanlah dokumen-dokumen kerja. Jika bisa, beritahu salah seorang rekan di mana letak kertas atau file penting. Jangan meninggalkan kantor dengan meja berantakan atau menyisakan banyak sampah. Beritahu kepada teman-teman untuk tidak ragu menghubungi Anda bila memerlukan suatu bantuan.

Jangan malas

Ketika tahu Anda sudah tidak akan bertahan lama di perusahaan, pasti ada rasa malas dalam bekerja. Namun hindari bersikap seperti itu. Hal tersebut akan membuat rekan, atasan, atau klien jadi tidak menghormati Anda dan mencap Anda sebagai pekerja yang buruk.

Jika bisa saat-saat terakhir dihabiskan dengan bekerja keras sehingga meninggalkan kesan dan keuntungan yang baik kepada perusahaan. (Vna/Ndw)

 
 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.