Sukses

Harga Minyak Turun Tak Pengaruhi Kinerja PLN

PLN kini mulai mengalihkan pembangkit tak lagi memakai BBM.

Liputan6.com, Jakarta - Penurunan harga minyak mentah dunia yang sempat menyentuh US$ 27 per barel, tidak terlalu berdampak pada kinerja keuangan PT PLN (Persero).

Kepala Divisi Niaga PT PLN Benny Marbun mengatakan, itu karena saat ini perusahaan terus mengurangi porsi penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebagai bahan bakar pembangkit.

Itulah alasan penurunan harga minyak dunia tidak terlalu memberikan pengaruh kepada kinerja perusahaan. "Sekarang tidak terlalu besar karena PLN banyak mengurangi BBM," kata dia di Jakarta, Jumat (22/1/2016).

Dia menuturkan, faktor yang memberi pengaruh sangat besar dalam kinerja keuangan PLN adalah penguatan nilai tukar dolar Amerika Serikat.

Itu karena saat membeli sumber energi pembangkit dan membayar utang, PLN banyak menggunakan mata uang asing tersebut.

Baca Juga


"Terutama saat ini di kurs, banyak hitungan dalam mata uang asing seperti biaya pinjaman, gas kita hitung dolar. Doakan kurs lebih baik," lanjut dia.

Adapun pada Jumat ini, harga minyak mentah dunia membukukan kenaikan terbesar dalam beberapa bulan, kembali mendekati US$ 30 per barel. Ini usai pedagang mengetahui jika pasokan minyak tak bertambah sebanyak perkiraan awal.

Melansir laman Wall Street Journal,  harga minyak AS light sweet naik US$ 1,18, atau 4,2 persen menjadi US$ 29,53 per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara minyak Brent, patokan global, naik US$ 1,37 atau 4,9 persen ke posisi US$ 29,25 per barel di ICE Futures Europe. Harga minyak kedua jenis ini naik, mencatat keuntungan terbesar sejak Oktober 2015.

Membaiknya harga minyak didorong, jumlah stok minyak AS dalam penyimpanan yang dilaporkan bertambah 4 juta barel pekan lalu, menurut data pemerintah AS yang dirilis Kamis pagi.

Stok minyak dalam penyimpanan mencapai 490 juta barel pada April, tertinggi dalam delapan dekade.(Pew/Nrm)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini