Top 3: Daftar Negara Paling Berbahaya di Dunia

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah negara membutuhkan tingkat keamanan yang tinggi agar bisnis dan industri di sektor riil bisa berjalan dengan lancar. Selain itu, keamanan tersebut juga memberikan warga jaminan untuk menjalankan aktivitasnya. Namun ternyata, tak semua negara di dunia ini bisa memberikan keamanan kepada warganya. Ada beberapa negara yang memiliki tingkat keamanan yang rendah.

Dalam data Prosperity Index Legatum mengenai tingkat Keselamatan dan Keamanan, terdapat enam negara yang paling berbahaya di dunia ini. Dalam tujuh tahun terakhir, telah terjadi penurunan yang dramatis tingkat keselamatan dan keamanan pada beberapa negara di daerah Afrika, Timur Tengah, dan beberapa lainnya. 

Artikel mengenai negara-negara yang berbahaya tersebut menjadi artikel yang banyak dibaca. Selain itu ada juga beberapa artikel lain yang menarik untuk disimak.

Lengkapnya, berikut 3 artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Sabtu, 23 Januari 2016:

1. 6 Negara Paling Berbahaya di Dunia

Negara paling berbahaya di dunia adalah Republik Demokratik Kongo. Warga yang tinggal dalam wilayah yang dekat Timur dan Utara perbatasan negara ini disarankan berhati-hati, atau jika tidak penting jangan pergi ke daerah tersebut karena situasi di sana yang tidak stabil.

Di negara ini sering terjadi penculikan, mutilasi, dan pemerkosaan. Kongo juga bahaya akan kejahatan di jalanan, perampokan hingga perampasan yang dilakukan anak muda di jalanan. Hal itu tak terjadi pada malam hari, tapi setiap saat.

Baca selengkapnya di sini.

2. Jakarta-Bandung Cuma 35 Menit, Berapa Harga Tiket Kereta Cepat?

Pada 2019, warga Bandung dan Jakarta akan memiliki moda transportasi baru yaitu kereta cepat yang pembangunannya resmi dimulai pada Kamis (21/1/2016).

Berbeda dengan kereta yang ada saat ini, kereta ini mampu menempuh kecepatan 250 kilometer per jam (km/jam). Lantas berapa tarif kereta yang harus dirogoh masyarakat jika ingin naik?

Dikutip Liputan6.com, dari data PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC), menyebutkan tarif kereta api ini akan ditetapkan sebesar Rp 200 ribu per orang untuk sekali perjalanan. Harga ini sudah dihitung sesuai perkiraan ekonomi dan daya beli masyarakat pada 2019.

Baca selengkapnya di sini.

3. Tak Dapat Warisan, Putri Miliarder Ini Tetap Sukses dan Terkenal

Sebagai salah satu miliarder terkaya di dunia, Michael Bloomberg telah berikrar tak akan menjatuhkan seluruh kekayaan pada kedua buah hatinya setelah kepergiannya nanti.

Bloomberg telah berjanji untuk mendedikasikan dirinya pada sejumlah kegiatan sosial dan aktif mendonasikan hartanya bagi yang membutuhkan.

Sepanjang hidupnya, pria lulusan Harvard Business School ini memang tercatat telah menyumbangkan uang hingga senilai US$ 3,3 miliar termasuk US$ 100 juta pada Gates Foundation untuk mengurangi penyebaran polio. Selain itu, Bloomberg ingin kedua anaknya berusaha mencari uang sendiri.

Baca selengkapnya di sini.