Cita-Cita BEI Jadi Pasar Modal Terbesar se-ASEAN

Liputan6.com, Jakarta PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penandatanganan nota kesepahaman peningkatan pasar modal dan penciptaan investor dengan Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia hari ini. Direktur Utama‎ BEI Tito Sulistio mengatakan, kerjasama tersebut merupakan salah satu upaya untuk menjadikan pasar modal terbesar di ASEAN pada tahun 2020.

Tito menerangkan, ‎dalam kerjasama tersebut disepakati adanya fasilitator coaching clinic atau pelatihan kepada anggota Kadin di seluruh Indonesia. Dengan begitu, anggota Kadin memiliki pemahaman mengenai cara mencari pendanaan jangka panjang di pasar modal.

"Kerjasama ini untuk memberi coaching clinic akan ada 5-10 perusahaan per provinsi anggota Kadin akan memberikan satu coacching clinic bagaimana mencari pendanaan jangka panjang di BEI," katanya di Jakarta, Rabu (27/1/2016).

Kemudian, dalam perjanjian tersebut sepakat untuk membuat inkubator terhadap perusahaan usaha kecil menengah (UKM) yang tengah merangkak naik dan berkembang.

"Kedua membuat inkubator yang mengembangkan perusahaan belum besar, kalau UKM bahasa politik kalau usaha kecil usaha belum besar, untuk siap mencari pendanaan jangka panjang menjadi besar.‎ Sudah ada satu inkubasi berdiri. Dengan senang hati BEI mengajak underwriter, emiten untuk ikut membantu berjalannya pusat inkubasi, sehingga cita-cita 1 juli ada satu perusahaan Kadin go public setiap bulan, seumur hidup akan jalan," jelasnya.

Tito menjelaskan, pasar modal adalah tempat untuk mencari pendanaan jangka panjang yang bisa dimanfaatkan oleh perusahaan di Indonesia. Semua perusahaan tidak hanya skala besar bisa memanfaatkan pasar modal.

Untuk mendorong pasar modal, Tito menitikberatkan pada empat hal. Pertama menambah jumlah emiten. Kedua, mendorong perusahaan daerah untuk go public. Ketiga menambah jumlah investor, dengan meluncurkan kampanye Yuk Nabung Saham. Keempat menaikan wibawa pasar modal dengan memperkuat BEI.

"Jika dilakukan insya Allah tahun 2020 pasar modal kita akan terbesar di ASEAN," tutupnya. (Amd/Zul)