Sukses

RI Tak Impor Bikin Thailand Bingung Jual Bawang Merah

Indonesia tidak impor bawang merah karena pasokan yang sudah mencukupi di awal tahun.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Thailand bingung untuk menjual bawang merahnya. Hal itu mengingat Indonesia belum impor bawang merah di awal tahun ini.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyampaikan hal itu usai menerima kunjungan para duta besar dari empat negara, yaitu Jepang, Korea Selatan, Vietnam dan Thailand di Kantor Kementerian Pertanian (Kementan) pada hari ini.

Amran mengatakan, duta besar Thailand sempat heran dengan Indonesia yang pada awal tahun ini tidak melakukan impor bawang merah. Hal tersebut setelah duta besar negeri gajah putih ini menawarkan bawang merahnya ke Amran.

Di Thailand sendiri, saat ini tengah panen puncak bawang merah sehingga bingung akan dipasok kemana suplus bawang merah tersebut.

"Ada yang menarik dari Thailand, dia sedang produksi puncak sekarang. Tapi bingung mau dijual ke mana, karena biasanya kita yang beli. Setiap tahunnya kita kekurangan bawang merah di Januari-Februari. Tapi kita belum impor," ujar dia di Jakarta, Jumat (26/1/2016).
‎

Amran mengatakan, Indonesia sudah tidak perlu lagi impor bawang merah, karena saat ini pasokan dari dalam negeri sudah mencukupi untuk kebutuhan nasional. Terlebih lagi, harga bawang merah di tingkat petani juga murah.

"Kami tidak ada impor. Harga di Malang kemarin Rp 8.000 per kg, di Brebes Rp 15 ribu, dan ada juga di Bima," kata dia.

Amran mengungkapkan, Indonesia bisa bebas dari ketergantungan impor bawang merah ini lantaran dirinya telah meminta anak buahnya untuk membuat perencanaan soal pasokan dan stok produk holtikultura ini.

"Karena kami sudah buat perencanaan. Dirjen Holti, buat perencanaan, tidak boleh ada bulan yang kosong. Alhamdulillah harga bawang masih stabil," ujar dia. (Dny/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.