Sukses

Pemerintah Siapkan 5.000 Beasiswa ke Luar Negeri Gratis, Mau?

Jumlah ini naik sekitar 1.000 beasiswa dari tahun-tahun sebelumnya yang sebanyak 4.000 orang.

Liputan6.com, Jakarta ‎Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyediakan 5.000 beasiswa gratis di dalam maupun luar negeri pada periode 2016. Jumlah ini naik sekitar 1.000 beasiswa dari tahun-tahun sebelumnya yang sebanyak 4.000 orang.

Direktur Utama LPDP, Eko Prasetyo dalam acara Welcoming Alumni LPDP 2016 mengungkapkan, LPDP akan merekrut 5.000 penerima beasiswa gratis untuk studi di perguruan tinggi nasional maupun internasional di luar negeri pada tahun ini. Jenjang pendidikannya mulai dari Strata 1 (S1) sampai S3.

 

"Kami juga memberikan beasiswa afirmasi untuk daerah 3T yakni terluar, terdepan dan tertinggal setiap tahun, serta anak-anak berprestasi akademik tapi memiliki keterbatasan ekonomi. Juga memiliki prestasi nasional dan internasional baik akademik maupun non akademik sebanyak 30 persen dari keseluruhan penerima beasiswa," jelasnya di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (1/2/2016) malam.

Ia mengatakan, jumlah beasiswa afirmasi saat ini sebanyak 1.647 orang, terdiri dari penerima beasiswa asal ‎Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Papua, Papua Barat dan Aceh. Sedangkan basis penerima beasiswa yang diberangkatkan setiap tahun mencapai 4.000 orang.

Eko menyebut, LPDP telah mempunyai alumni sebanyak 538 orang per awal 2016 ini. Sebanyak 104 orang berhasil merampungkan studi di 2014 dan 434 orang di tahun lalu. ‎Ini merupakan gelombang kepulangan alumni kedua. Alumnus tersebut, sambung Eko, telah menyelesaikan studi di jurusan science, engineering, kedokteran dan kesehatan, ilmu bidang sosial dan sebagainya.

"Sebanyak 363 orang penerima beasiswa lulusan perguruan tinggi luar negeri, seperti Harvard University, Australia Nasional University, University College London, dan sebagainya. Sisanya lulusan Institut Teknologi Bandung, ‎University Indonesia, Universitas Gadjah Mada dan lainnya," terangnya. (fik/zul)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini