Sukses

Rupiah Dorong Penguatan IHSG

Pergerakan nilai tukar rupiah dan harga minyak dunia mempengaruhi laju IHSG.

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bakal menguat pada perdagangan saham Kamis pekan ini.

Analis PT Asjaya Indo‎surya Securities Willam Suryawijaya mengatakan kembali turunnya harga komoditas minyak menjadi penahan laju indeks saham.

Di sisi lain, stabilitasnya perekonomian terlihat dari nilai tukar rupiah menjadi penopang indeks saham. "Hal ini tentunya cukup memberi kekuatan pada IHSG untuk kembali meniti perjalanan naik," kata dia dalam ulasannya, Jakarta, Kamis (4/2/2016).

Dia menuturkan, koreksi yang terjadi pada indeks saham beberapa waktu ini adalah hal yang wajar. Menurut William, itu kesempatan untuk investor jangka panjang akumulasi saham.

"‎Bagi investor jangka panjang dapat memanfaatkan moment koreksi sehat di awal tahun untuk melakukan akumulasi beli. Potensi kenaikan IHSG masih cukup besar di tahun monyet api, hari ini IHSG berpotensi menguat," ujarnya.

IHSG bakal bergerak pada level support 4.545 dam resistance 4.654. Dalam riset PT Sinarmas Sekuritas memperkirakan indeks saham bergerak variatif. IHSG bakal bergerak di level support 4.530 dam resistance 4.664.
‎

William merekomendasikan beberapa saham antara lain, ‎ PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT AKR Corporindo Tnk (AKRA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), ‎PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).

Sementara PT Sinarmas Sekuritas memilih PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT PP Tbk (PTPP), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).

Gerak IHSG cenderung melemah pada perdagangan saham Rabu pekan ini. Akan tetapi, gerak IHSG dapat berbalik arah ke zona hijau.

Pada penutupan perdagangan saham, Rabu 3 Februari 2016, IHSG naik tipis 8,67 poin atau 0,19 persen ke level 4.596,10. Indeks saham LQ45 mendaki 0,42 persen ke level 796,80. (Amd/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini