Sukses

Waskita dan Jasa Marga Garap Tol Batang-Semarang

PT Waskita Karya Tbk akan menandatangani keputusan pembangunan tol Batang-Semarang pada pekan depan.

Liputan6.com, Jakarta - Konsorsium PT Waskita Toll Road dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk menjadi pemenang tender jalan tol Batang-Semarang. Proyek sepanjang 75 km tersebut merupakan bagian dari tol Trans Jawa.

Direktur Utama PT Waskita Karya Tbk M Choliq mengatakan, minggu depan akan menandatangani keputusan terkait pembangunan tol Batang-Semarang.

"Batang-Semarang sudah diumumkan, kami pemenang. Tapi belum tanda tangan Badan Pengatur Jalan Tol (BUJT). Paling lambat minggu depan tanda tangan (BUJT)," kata dia di gedung DPR, Jakarta, Rabu (20/4/2016).

Dia menuturkan, setelah itu, perseroan akan langsung menggarap tol Batang-Semarang. Proyek ini sendiri akan menghabiskan waktu 2,5 tahun. "Paling lama 30 bulan, atau 2,5 tahun," tambah dia.

Dia juga mengatakan, perseroan siap untuk memberi dana talangan untuk pembebasan lahan.

"Waskita siap memberikan dana talangan sampai Rp 5 triliun untuk semua tol yang dimiliki Waskita," ujar dia.

Sebelumnya pemerintah menetapkan konsorsium Badan Usaha Milik Negara (BUMN) antara lain PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Waskita Toll Road, anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk sebagai pemenang lelang proyek tol Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer.

Konsorsium BUMN itu, PT Jasa Marga Tbk memiliki porsi mayoritas 60 persen dan 40 persen dimiliki oleh PT Waskita Tollroad. Nilai investasi untuk pendanaan tol itu sekitar Rp 7,23 triliun yang strategi pendanaannya menggunakan 30 persen ekuitas perusahaan dan 70 persen pinjaman bank.

Bagi PT Waskita Toll Road dengan memenangkan ruas tol itu dapat menghubungkan proyek tol trans Jawa lainnya yang konsesinya dimiliki perseroan antara lain tol Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang dan Pemalang-Batang.(Amd/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.