Sambut Euro 2016, Laju IHSG Bakal Mendatar

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi mendatar pada perdagangan saham Rabu (8/6/2016). Hal itu disebabkan karena pada bulan ini terdapat perhelatan sepak bola Euro 2016.

Analis PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe mengatakan, dengan adanya perhelatan itu membuat transaksi perdagangan saham menjadi sepi. "Eventnya ada Euro, tidak jauh-jauh pasarnya, akan sepi," kata dia kepada Liputan6.com, Jakarta, Rabu pekan ini.

Dia juga mengatakan, IHSG  telah melesat cukup tinggi beberapa hari terakhir. Hal itu membuat pelaku pasar cenderung merealisasikan aksi ambil untung (profit taking). "Sudah mendekati profit taking. Kayaknya IHSG sulit naik," tambah Kiswoyo.

Dia memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang support 4.850 dan resistance 4.950 pada perdagangan saham Rabu pekan ini.

Analis PT Reliance Securties Lanjar Nafi mengatakan, IHSG masih berpeluang untuk menguat. ‎Dia menuturkan, IHSG pada perdagangan saham kemarin ditutup menguat 37,96 (0,77 persen) ke level 4.933,99. Penguatan IHSG sejalan dengan penguatan nilai tukar rupiah.

"‎Penguatan rupiah hingga menyentuh level 13.200 menjadi salah satu faktor pendorong penguatan indeks dan mampu kembali membuat investor asing optimis dan melanjutkan tren aksi beli bersih sebesar Rp 627,9 miliar," kata dia.

Lanjar memperkirakan IHSG bergerak pada support 4.920 dan resistance 4.967.

Untuk saham Kiswoyo merekomendasikan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP). "Konsumer memanfaatkan momen lebaran," tutur Kiswoyo. (Amd/Ahm)