Sukses

Sri Mulyani Tak Memiliki Media Sosial

Kemenkeu mengimbau masyarakat berhati-hati atas berbagai bentuk akun media sosial palsu yang menyerupai dan mengatasnamakan Menkeu Sri M.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tidak mempunyai akun media sosial selain Linkedln. Sebelumnya, akun itu juga dikelola oleh pihak bank dunia.

Pernyataan itu tertulis dalam pengumuman Nomor 5/SJ.6/2016 tentang pemberitahuan beredarnya akun media sosial menyerupai dan mengatasnamakan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Karena itu, sehubungan dengan beredarnya akun media sosial yang menyerupai dan mengatasnamakan Menteri Keuangan Sri Mulyani, jelas dibuat oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan dapat berpotensi merugikan banyak pihak baik pribadi, institusi, maupun masyarakat. Demikian mengutip dari situs Kementerian Keuangan, Sabtu (27/8/2016).

"Masyarakat diminta berhati-hati atas berbagai bentuk akun media sosial palsu yang menyerupai dan atau mengatasnamakan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati," tulis pengumuman tersebut.

Kalau melihat Twitter memang ada sejumlah akun yang menyerupai nama Sri Mulyani Indrawati. Seperti diketahui, Sri Mulyani menjabat sebagai Menteri Keuangan usai dilantik Presiden Joko Widodo pada Rabu, 27 Juli 2016. Ia menggantikan posisi Bambang Brodjonegoro yang kini menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan (PPN)/Kepala Bappenas.

Sri Mulyani mengungkapkan alasannya menerima tawaran Presiden Jokowi untuk menduduki posisi ini. Ia mengatakan karena orang nomor satu di Indonesia tersebut ingin dirinya memperkuat kebijakan fiskal pemerintah.

"Saya rasa permintaan Bapak Presiden Jokowi untuk bergabung dalam kabinet ini adalah untuk memperkuat pemerintahan terutama adalah untuk memperkuat kebijakan fiskal," ujar dia.

Selain itu, dirinya juga merasa terhormat karena telah dipercaya kembali untuk menduduki jabatan sebagai Menteri Keuangan. Sebelumnya, Sri Mulyani juga pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan ‎pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Ahm/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini