Pasar Properti Pulih, Distributor Bahan Bangunan Perkuat Ekspansi

Liputan6.com, Jakarta PT Catur Sentosa Adiprana Tbk, perusahaan distribusi bahan bangunan, kimia dan consumer goods, menekankan strategi ekspansi yang agresif pada tahun ini untuk memperkuat pangsa pasar seiring membaiknya pasar properti dan daya beli masyarakat. Fokus ekspansi masih terkonsentrasi di Jabodetabek, Jawa dan Sulawesi.

CSAP adalah pemilik jaringan toko ritel moderen home improvement dan bahan bangunan Mitra10, serta toko home furnishing Atria. Saat ini, distributor tersebut telah mengoperasikan 41 cabang distribusi bahan bangunan di 40 kota, 4 cabang distribusi kimia, 36 area distribusi, 25 toko Mitra10 dan 10 showrooms Atria.

“Kami akan terus meningkatkan pertumbuhan dengan memperkuat kinerja segmen ritel modern Mitra10 seiring dengan tingginya kebutuhan masyarakat akan bahan bangunan untuk pembangunan dan renovasi peremajaan rumah atau properti lainnya. Di masa mendatang lokasi toko akan dikonsentrasikan di Jabotabek, Jawa tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi,” papar Sekretaris Perusahaan CSAP, Idrus Widjajakusuma, dalam siaran persnya, Rabu (24/5/2017).

Selain kinerja CSAP yang berkesinambungan dari waktu ke waktu, perusahaan juga mengupayakan peningkatan efisiensi modal keseluruhan dan produktivitas, sehingga menciptakan nilai yang lebih baik bagi semua pemangku kepentingan.

Rencana pembukaan outlet selanjutnya berlokasi di Harapan Indah dan Cikarang (Bekasi). Dengan demikian, hingga akhir tahun ini outlet Mitra10 sudah mencapai total 28 outlet.

Untuk memenuhi target tersebut, CSAP telah menganggarkan belanja modal (capex) senilai Rp 250 miliar dengan rincian capex segmen ritel modern sebesar Rp 150 miliar, dan segmen distribusi sebesar Rp 100 miliar.

Sementara di kuartal I 2017, Perusahaan telah membukukan penjualan sebesar Rp 2,2 triliun atau tumbuh 16,5 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,9 triliun. Segmen distribusi memberikan kontribusi 71 persen dari total penjualan konsolidasi, sedangkan sisanya 29 persen dari segmen ritel modern. Laba bersih CSAP tumbuh solid sebesar 47 persen menjadi Rp 31 miliar dari Rp 21 miliar di periode kuartal I 2016.

Gerai Baru

Perusahaan distribusi ini mengumumkan telah membuka outlet Mitra10 ke-26 di Sidoarjo, Jawa Timur. Gerai di Sidoarjo ini merupakan superstore yang menempati lahan seluas 10.000 m2 dengan selling space seluas 4.800 m2.

“Ini merupakan outlet Mitra10 kedua yang kami resmikan pada tahun ini dari target pembukaan 4 outlet baru di 2017,” kata Idrus.

Khusus di daerah Jawa Timur, outlet ini merupakan outlet ketiga yang dibuka di provinsi tersebut, dimana dua outlet sebelumnya berlokasi di Surabaya. Pemilihan Kota Sidoarjo, tambah Idrus, tidak terlepas dari besarnya potensi segmen properti khususnya para pemilik rumah yang berencana untuk melakukan renovasi, ekspansi ataupun pembangunan rumah tinggal di kota tersebut.

Outlet Mitra10 diperkirakan menyerap tenaga kerja sebanyak 120 orang yang sebagian besar berasal dari daerah Sidoarjo dan sekitarnya. Perseroan optimis pembukaan gerai yang menelan biaya investasi sekitar Rp 20 miliar itu akan membantu penjualan segmen ritel perusahaan di 2017.

Idrus menjamin sekitar 80 persen barang yang ditawarkan Mitra10 merupakan produk dalam negeri. Dengan demikian perseroan juga ikut membantu perekonomian nasional dengan memasarkan produk-produk lokal seperti keramik, cat dan bahan bangunan lainnya.