Sukses

Menteri PUPR: Gerbang Tol Salatiga Sama dengan yang Lain

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa tak ada yang istimewa dengan gerbang tol Salatiga, Jawa Tengah.

Liputan6.com, Jakarta - ‎Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa tak ada yang istimewa dengan gerbang tol Salatiga, Jawa Tengah. Pembeda gerbang tol Salatiga dengan gerbang tol lainnya adalah pemandangan yang bisa langsung tertuju pada Gunung Merbabu. 

"Kalau gate standar semua, memang fotonya saja yang bagus,‎" kata Basuki, saat rapat dengan Komisi V DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (8/6/2017).

Menurut Basuki, dilihat dari letaknya, keberadaan gerbang tol Salatiga memang menghalangi pemandangan gunung dengan ketinggian 3.142 Meter Di atas Permukaan Laut (MDPL) tersebut.

Menurut Basuki, tidak hanya gerbang tol Salatiga yang menghalangi pemandangan, dia mencontohkan Kampus Universitas Gajah Mada (UGM) di Yogyakarta pun menghalangi pemandangan Gunung Merapi.

"Kalau arsitekturnya dilihat gambarnya menghalangi pandangan, seperti Kampus UGM merusak juga ketika dilihat dari Panti Rapih ketutupan‎," papar Basuki.

Pernyataan dari Basuki ini menanggapi pernyataan dari anggota Komisi V DPR Sigit Sosiantomo yang menyatakan secara estetika gerbang tol tersebut menghalangi pemandangan Gunung Merbabu yang tega berdiri indah. "Itu tidak indah banget. Sayang sekali keindahan Gunung Merbabu tak kelihatan," kata Sigit.

Sedangkan Direktur Teknik dan Operasi PT Trans Marga Jateng (TMJ) Ali Zainal Abidin mengatakan, pemudik bisa melihat pemandangan yang indah saat keluar di Salatiga. Pemudik akan disuguhi pemandangan indah Gunung Merbabu.

Ali mengatakan, ketika cuaca bagus maka gunung akan tampak seutuhnya. Biasanya, itu terjadi sebelum pukul 8.00 WIB.

"Jadi kebetulan memang Gerbang Tol Salatiga di belakangnya Gunung Merbabu. Kalau pas cuaca bagus, biasanya di bawah jam 8 pagi gunungnya terlihat semua, tidak tertutup awan kalau difoto dari arah tol. Di gerbang latar belakangnya memang Gunung Merbabu. Kalau saya membahasakan, gerbang tol dengan pemandangan yang indah," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, di Jakarta, Kamis (8/6/2017).

Sementara di kanan-kiri jalan ada pemandangan rumah dan persawahan. "Di jalan tol kanan-kirinya perumahan, persawahan masih banyak. Tapi yang paling ini adalah pemandangan gunungnya itu," ungkap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.