Sukses

Siapa Minat, Dua BUMN Ini Siapkan Pembiayaan dan Asuransi Mikro

Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan PT Asuransi Jiwasraya bersinergi dalam pembiayaan mikro (micro financing) dan asuransi mikro (micro insurance).

Kesempatan bagi pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) di Indonesia untuk mendapatkan akses pembiayaan kian terbuka.

Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan PT Asuransi Jiwasraya bersinergi dalam pembiayaan mikro (micro financing) dan asuransi mikro (micro insurance).

Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman oleh Presiden Direktur PNM, Parman Nataatmadja dan Direktur Utama Jiwasraya, Hendrisman Rahim.

"Pelaku UMKM di tanah air membutuhkan permodalan, maupun pengembangan kapasitas usaha (capacity building)," kata Parman, Rabu (20/2/2013).

Tujuannya, lanjut dia, untuk memberdayakan UMKM di Indonesia agar menyadari pentingnya asuransi bagi jiwa mereka.

Untuk mewujudkan rencana itu, Parman menargetkan penambahan 100 jaringan kantor layanan dari 700 kantor yang telah dimiliki perseroan hingga saat ini.

"Kita mengincar peningkatan 40 ribu nasabah baru, sehingga total bisa mencapai 160-170 ribu nasabah pada 2013," ucapnya.

Sementara itu, Hendrisman mengaku, ingin menggenjot pendapatan premi dari pasar UMK.

"Total premi dari micro insurance tersebut masih kurang dari 3%. Sebab perusahaan joint venture yang besar belum mau masuk ke pasar tersebut, karena costly," ungkapnya.

Deputi Menteri BUMN Bidang Jasa, Gatot Trihargo menyambut baik aksi sinergi kedua perusahaan pelat merah itu.

"Walaupun yang di-cover kecil, tapi asuransi jiwa sangat bermanfaat bagi UMK, UKM dan Koperasi. Jadi kami akan dorong terus pemberdayaan bagi pelaku usaha mikro ini, sehingga target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun ini sebesar Rp 36 triliun dapat terealisasi," pungkas dia. (Fik/Nur)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini