Sukses

Pelanggan Listrik Prabayar PLN Tembus 8,8 Juta

Minat masyarakat untuk menggunakan voucher listrik prabayar semakin meningkat. PLN mencatat jumlah pelanggan prabayar hingga saat ini menembus 8,8 juta.

Minat masyarakat untuk menggunakan voucher listrik prabayar semakin meningkat. PT PLN (Persero) mencatat jumlah pelanggan prabayar hingga saat ini menembus 8,8 juta.

"Sampai hari ini, pelanggan pra bayar kami sudah mencapai 8,8 juta. Begitu tumbuh cepat," kata dia di acara Indonesia Summit 2013 di Jakarta, Kamis (28/2/2013).

Tingginya antusias masyarakat terhadap kartu isi ulang listrik mendorong perusahaan listrik pelat merah tersebut untuk menambah variasi layanan. Namun kali ini, pihaknya menyasar segmen pelanggan kelas atas seperti perusahaan telekomunikasi, perusahaan periklanan dan sebagainya.

"Kami akan set up produk baru yang dapat memudahkan pelanggan high end, seperti keperluan base transceiver station (BTS) alias tower telekomunikasi dan papan-papan iklan," jelasnya.

Pelanggan tersebut, lanjut Nur, tidak perlu lagi repot lagi menekan dan memasukkan 20 digit nomor kartu isi ulang pada meteran yang tersedia. "Jadi cukup isi di ATM, maka otomatis langsung terisi. Print-an 20 digit nomor tetap diperlukan sebagai bukti pembelian," papar dia.

Sementara bagi segmen pelanggan rumah tangga, menurut dia, masih akan tetap diberlakukan model lama, mengingat penyediaan meteran untuk produk anyar ini jauh lebih mahal dari meteran konvensional.

"Belum kepikiran kalau untuk pelanggan rumah tangga, sebab biaya pembelian meteran khusus itu lebih mahal. Jadi untuk sementara, ditujukan bagi pelanggan high end," tukas Nur. (Fik/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.