Sukses

Agus Martowardojo Resmi Terpilih jadi Gubernur BI

Komisi XI DPR akhirnya resmi menerima Agus Martowardojo sebagai Gubernur BI periode 2013-2018. Mantan direktur Bank Mandiri ini akan menggantikan posisi Darmin Nasution yang jabatannya akan segera berakhir.

Komisi XI DPR akhirnya resmi menerima Agus Martowardojo sebagai Gubernur Bank Indonesia periode 2013-2018. Mantan direktur Bank Mandiri ini akan menggantikan posisi Darmin Nasution yang jabatannya  berakhir pada tiga bulan mendatang.

Kepastian penunjukan Agus Martowardojo  tersebut diperoleh setelah melalui mekanisme voting yang dilakukan oleh 54 anggota komisi XI DPR.

"Periode ini merupakan yang paling berat dan pemilihan ini juga yang paling berat sepanjang tiga tahun terakhir," ujar Ketua Komisi XI DPR, Emir Moeis usai voting calon gubernur BI di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/3/2013).

Agus Martowardojo tercatat memperoleh dukungan dari 46 anggota Komisi XI DPR. Sementara 7 anggota dewan menyatakan menolak pencalonan Agus dan 1 orang memilih abstain.

"Dengan hasil ini, Agus Martowardojo telah terpilih sebagai gubernur BI periode 2013-2018," kata Emir.

Dalam rapat tersebut, DPR juga menyepakati 14 catatan yang akan mengiringi keputusan pemilihan Agus Martowardojo. Keempatbelas catatan itu disepakati secara aklamasi oleh seluruh anggota komisi XI DPR.

Untuk diketahui, presiden Susilo Bambang Yudhoyono hanya mencalonkan satu nama tunggal sebagai gubernur BI periode 2013-2014. Komisi XI DPR sebetulnya telah meminta presiden untuk menambah jumlah calon namun permintaan tersebut tak dipenuhi pemerintah.

Pencalonan Agus Martowardojo ini terbilang mengejutkan mengingat posisinya saat ini sebagai menteri keuangan. Berbagai kalangan sebetulnya memprediksi Darmin Nasution akan kembali menjabat posisi gubernur BI untuk lima tahun ke depan.

Munculnya nama mantan direktur BanK Permata ini juga sempat ditanggapi miring oleh segelintir pihak. Agus dianggap kurang memiliki jam terbang dalam persoalan makroprudensial. Selama ini Agus dianggap lebih banyak bergerak ditataran mikroprudensial dengan pengalamannya sebagai bankir.

Pencalonan Agus juga dikhawatirkan akan mengganggu stabilisasi perekonomian Indonesia di tengah krisis global.(Fik/Shd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini