Harga Emas Mulai Berkilau

Harga emas menguat pada perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB) di tengah meruncingnya ketegangan antara Amerika Serikat dan Suriah.

Hal ini meningkatkan kekhawatiran investor sehingga memilih mengamankan investasinya dengan memarkirkan uangnya di emas.

Seperti dikutip dari Washington Post, Sabtu (7/9/2013), harga emas untuk pengiriman Desember naik US$ 13,5 atau 1% menjadi US$ 1.386,5 per ounce. sementara harga perak untuk pengiriman bulan yang sama naik US$ 63,6 sen, atau 2,7 menjadi US$ 23,891 per ounce.

Media Rusia melaporkan tiga kapal angkatan laut Rusia yang berlayar ke Suriah dan kapal keempat sedang dalam perjalanan. Presiden Barack Obama, saat berbicara pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di di St Petersburg, Rusia, mengaku akan terus mengabarkan kasus tindakan militer ke Suriah.

Laporan pekerjaan AS untuk Agustus, yang lebih rendah dari prediksi para ekonom,juga turut menaikkan harga emas. Data tenaga kerja tersebut menunjukkan tingginya kemungkinan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) mengurangi program pembelian obligasinya yang dapat meningkatkan kepanikan tentang inflasi dan melemahkan dolar dalam jangka panjang. Kedua hal tersebut berdampak positif pada pergerakan harga emas.

Tak hanya emas dan perak, logam lain juga naik. Harga platina pengiriman Oktober naik US$ 13,6 menjadi US$ 1.495,7 per ounce dan paladium Desember naik US$ 9,65 menjadi US$ 696,85 per ounce. Begitupun dengan harga tembaga untuk pengiriman Desember naik US$ 1,75 sen menjadi US$ 3,2615 per pon. (Ndw)