Sukses

Astra Rebut Tahta Penguasa Pasar Modal RI di Penghujung 2013

PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan kapitalisasi pasar saham terbesar mencapai Rp 257 triliun pada Desember 2013.

Saham PT Astra International Tbk (ASII) kembali berada di posisi teratas untuk kapitalisasi pasar saham terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 30 Desember 2013.

Sebelumnya saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) berada di posisi pertama sepanjang 2013. Namun memang saham HMSP ini tidak terlalu menggerakan indeks saham di pasar modal Indonesia. Hal itu mengingat kepemilikan saham di publik sangat kecil hanya 2,05%.

Pada perdagangan Jumat (30/12/2013), saham ASII naik 3,03% ke level Rp 6.800 sehingga membentuk kapitalisasi pasar saham senilai Rp 275 triliun.

"Saham ASII naik secara teknikal pada penutupan perdagangan saham tahun ini. Aksi window dressing membantu kenaikan harga saham ASII," kata Kepala Riset PT Universal Broker Securities, Satrio Utomo seperti ditulis, Rabu (1/1/2014).

Satrio menambahkan, investor asing masih akan melirik saham-saham berkapitalisasi besar pada tahun depan. Hal itu memberikan sentimen positif untuk saham berkapitalisasi besar.

Posisi kedua saham berkapitalisasi besar ditempati PT HM Sampoerna Tbk dengan nilai kapitalisasi pasar saham Rp 273 triliun. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menempati posisi ketiga dengan nilai kapitalisasi pasar saham Rp 234 triliun.

Perusahaan telekomunikasi milik negara yaitu PT Telekomunikasi Tbk (TLKM) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp 217 triliun, dan berada di posisi keempat saham berkapitalisasi besar di pasar modal Indonesia. Dengan angka itu, Telkom masih merupakan perusahaan BUMN dengan nilai kapitalisasi terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Posisi kelima, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp 198 triliun. Lalu disusul saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp 181 triliun.

Sementara itu, perusahaan milik negara lainnya yaitu PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp 177 triliun, yang berada di posisi ketujuh. Baik saham BMRI dan BBRI saling menyalip untuk posisi kapitalisasi pasar saham besar di BEI.

Posisi delapan, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp 108 triliun pada 30 Desember 2013. Lalu di posisi kesembilan yaitu PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp 84 triliun.

PT Gudang Garam Tbk (GGRM) pun menggeser posisi PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) untuk posisi kesepuluh saham berkapitalisasi besar di BEI. Kapitalisasi pasar saham PT Gudang Garam Tbk mencapai Rp 81 triliun.

Kapitalisasi pasar saham Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami kenaikan tipis menjadi Rp 4.219 triliun pada 30 Desember 2013. Kapitalisasi pasar saham merupakan harga saham perusahaan dikalikan dengan jumlah saham perusahaan tersebut. (Ahm)

Baca Juga

Telkom Tak Terkalahkan di Pasar Modal Indonesia

BRI Kalahkan Bank Mandiri

HM Sampoerna Catatkan Kapitalisasi Pasar Terbesar di BEI





* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini