Banjir Mulai Surut, Sejumlah Wilayah di Jakarta Masih Mati Lampu

Seiring dengan mulai surutnya air di beberapa wilayah Jakarta, PT PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjaya) mulai menyalakan gardu listrik miliknya. Dari 148 gardu listrik yang dimatikan pada Senin kemarin, kini hanya tinggal 57 gardu yang masih dalam posisi padam.

Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Disjaya, Roxy Swagerino menjelaskan, ada tiga alasan yang membuat gardu distribusi tersebut masih dipadamkan. Pertama, karena gardunya terendam, lalu kedua karena lingkungan di daerah sekitar gardu terendam. Terakhir gardu dan daerah sekitar gardu, dua-duanya terendam.

Pemadaman terhadap gardu listrik tersebut  terpaksa dilakukan untuk menjaga keamanan warga agar tidak terkena sengatan listrik.

"Sebanyak 34 gardu berada di Jakarta Timur, 10 gardu di Jakarta Barat dan 13 gardu di Tangerang," jelas Roxy saat berbincang dengan Liputan6.com, Selasa (14/1/2014).

Adapun beberapa daerah yang masih mengalami pemadaman bergilir yaitu yaitu di Cengkareng, Kramat Jati, Jatinegara, Kampung Melayu, Pondok Kopi, Bandengan, Bulungan dan Lenteng Agung.

"Tim kami terus memantau dan berkeliling di daerah-daerah rawan banjir. Jika petugas nilai sudah aman, maka gardu bisa kami nyalakan kembali," terang dia. (Ndw)