Sukses

IHSG Berpeluang Menguat, Awasi Delapan Saham Pilihan

Pergerakan indeks saham diperkirakan menguat pada perdagangan saham Rabu (15/1/2014).

Pergerakan indeks saham diperkirakan menguat pada perdagangan saham Rabu (15/1/2014). Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akan memberikan sentimen ke indeks saham.

"Tren penguatan rupiah dapat menjadi sentimen utama terhadap perdagangan saham Rabu pekan ini. Sementara itu, dari regional AS mengumumkan data penjualan ritek dan indeks harga ekspor impor," ujar Analis PT Sinarmas Sekuritas, Tessa Mulia, dalam ulasannya.

Tessa memperkirakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di kisaran 4.340-4.455. Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya memproyeksikan, IHSG yang telah kembali menembus beberapa resistance merupakan lanjutan dari IHSG yang menunjukkan pola tren menguat. IHSG akan bergerak di kisaran 4.327-4.419.

"Potensi menuju resistance kuat berikutnya pada level 4.494 kembali terbuka, namun perlu diingat di sela-sela perjakanan naik akan selalu ada masa koreksi, walau saat ini jika terjadi koreksi cenderung akan lebih terbatas dan dalam kategori sehat, support IHSG berada di kisaran 4.327," kata William.

Sementara itu, Analis PT HD Capital Tbk, Yuganur Widjanarko merekomendasikan untuk mewaspadai pergerakan indeks saham. Hal itu mengingat tren masih turun.

"Rekomendasi sell on strength di saham yang korelasi positif dengan IHSG namun masih ada beberapa pilihan saham menarik yang counter siklus seperti sektor perkebunan," kata Yuganur.

Rekomendasi Saham

Tessa menuturkan, saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain saham PT Panin Financial Tbk (PNLF), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Mitra Adi Perkasa Tbk (MAPI), dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI.

Sementara itu, William memilih saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Industri Jamu dan Farmasi Sidomuncul Tbk (SIDO), dan PT XL Axiata Tbk (EXCL).

Rekomendasi Teknikal

Yuganur menuturkan, bila terjadi potensi untuk koreksi minor di emiten perkebunan PT Gozco Plantation Tbk (GZCO) ke low support grafik bulanan rekomendasi beli secara moderat.

"Tunggu titik balik ke resistance atas di Rp 110. Buy dengan trading target Rp 110," kata Yuganur.
Yuganur merekomendasikan entry (1) Rp 95, entry 2) Rp 92, dan cut loss point Rp 89. (Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.