Sukses

Top 3: Daftar Barang Tak Berguna tapi Sangat Mahal

Berikut tiga artikel terpopuler di kanal bisnis mulai dari daftar barang tak berguna tapi mahal hingga industri komponen otomotif.

Liputan6.com, Jakarta - Jadi orang kaya dan bergelimang harta bikin orang bisa membeli apa saja. Tapi, ada juga orang-orang yang membeli barang yang tak penting, dan anehnya lagi barang tersebut harganya tak masuk di akal.

Banyak yang menilai, hanya orang aneh yang membeli barang-barang ini. Dilansir dari Teh Richest, Senin 7 Maret 2016, ada 10 barang paling mahal yang tak berguna, salah satunya teh celup.

Pernahkah terbayang dalam benak Anda membeli teh celup seharga US$ 14 ribu atau sekitar Rp 183 juta (estimasi kurs: 13.090 per dolar AS). Kantong teh khusus ini dibuat untuk memperingati ulang tahun ke-75 dari Brooke Bond PG Tips.

Artikel daftar barang tak berguna tapi sangat mahal telah menyedot perhatian pembaca di kanal bisnis Liputan6.com pada awal pekan ini.

Selain itu, pembaca juga penasaran dengan kebiasaan yang bikin tambah sukses. Penasaran dengan artikel terpopuler lainnya? Berikut tiga artikel terpopuler yang dirangkum pada Selasa pagi (8/3/2016):

1. Daftar Barang Tak Berguna Tapi Sangat Mahal

Jadi orang kaya dan bergelimang harta bikin orang bisa membeli apa saja. Tapi, ada juga orang-orang yang membeli barang yang tak penting, dan anehnya lagi barang tersebut harganya tak masuk di akal.

Banyak yang menilai, hanya orang aneh yang membeli barang-barang ini. Dilansir dari Teh Richest, Senin 7 Maret 2016, ada 10 barang paling mahal yang tak berguna, salah satunya teh celup.

Pernahkah terbayang dalam benak Anda membeli teh celup seharga US$ 14 ribu atau sekitar Rp 183 juta (estimasi kurs: 13.090 per dolar AS). Kantong teh khusus ini dibuat untuk memperingati ulang tahun ke-75 dari Brooke Bond PG Tips. Selengkapnya baca di sini

2. 4 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Anda Tambah Sukses

Bicara soal kesuksesan tidak lepas dari bagaimana kebiasaan Anda dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Penulis “The Power of Habit”, Charles Dunhigg meyakini kebiasaan merupakan hal yang penting dalam membuat perubahan. Melansir dari Lifehack, Senin 7 Maret 2016, empat kebiasaan tersebut disebut sebagai “The Pillar of Successful Living”. Selengkapnya baca di sini

3. Prinsipal Otomotif Diminta Bangun Industri Komponen di Indonesia

Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin berharap para prinsipal otomotif bukan hanya membangun pabrik perakitan di Indonesia. Mereka juga diminta untuk membangun pabrik komponennya di dalam negeri.

Saleh menilai, industri otomotif Indonesia saat ini semakin ideal karena memperbanyak lini produksi termasuk mesin yang menggunakan komponen lokal dan tidak hanya berupa proses perakitan.
Selain itu, pemerintah juga secara tegas mendorong perusahaan industri kendaraan bermotor meningkatkan investasi dan memperdalam struktur industri. Selengkapnya baca di sini (Ahm/Gdn)

 

Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar Mulai Pukul 06.00 - 09.00 WIB. Klik di sini 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.