Cuaca Masih Buruk, Pemadaman Listrik Hantui Jakarta

PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjaya) mengaku masih memadamkan enam gardu distribusi (GD) karena terendam bajir.

Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan Roxy Swagerino mengatakan, sampai pukul 17.00 WIB, sembilan gardu yang dipadamkan tersebut adalah gardu distribusi Kramat Jati Jakarta satu gardu, Jatinegara tiga gardu, dan Lenteng Agung dua gardu.

"Tangerang sudah nihil, yang lain sudah normal," kata Roxy, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Rabu (15/1/2013).

Roxy menyatakan, selama masih ada potensi terjadinya banjir di wilayah operasinya, instansinya kemungkinan akan melakukan pemadaman listrik. Bahkan pasokan listrik yang sudah mengalir juga bisa kembali dipadamkan jika ancama banjir kembali muncul.

"Selama memang kemungkinan terjadi banjir, akan kita padamkan kembali. Kita masih pantau terus," tuturnya.

Keputusan PLN melakukan pemadalam listrik selama ini dilakukan jika ditemukan adanya empat alasan kuat. Selain rumah pelanggan kebanjiran, pemadaman dilakukan jika Gardu Distribusi PLN kebanjiran, gardu distribusi dan rumah pelanggan kebanjiran, dan gardu induk kebanjiran.(Pew/Shd)

Baca Juga

Banjir Bandang, 60% Listrik Kota Manado Padam

Banjir Mulai Surut, Sejumlah Wilayah di Jakarta Masih Mati Lampu