IHSG Bakal Menghijau, Simak 8 Saham Pilihan

20151127-Penutupan-IHSG-Jakarta-AY — Pekerja saat melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (27/11). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 36,50 poin atau 0,8 persen ke 4.560,56. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan pada perdagangan saham Rabu pekan ini. Penguatan IHSG akan ditopang dari aliran dana investor asing.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan IHSG masih berpotensi naik dengan level support 4.525 dan resistance 4.657. Penguatan IHSG itu melihat kondisi bursa saham pada perdagangan saham kemarin. IHSG mampu ditutup menghijau ditopang dari aliran dana investor asing meski belum terlalu besar.

Sementara itu, Analis PT HD Capital Tbk Yuganur Widjanarko mengatakan sentimen di pasar mulai berubah ke arah lebih positif untuk memicu terjadinya pembalikan arah dari level support sehingga dapat dikatakan January Effect akan mendorong kenaikan IHSG.

"Level IHSG akan bergerak di level support 4.520-4.420-4.370 dan resistance 4.620-4.720-4.820," kata Yuganur.

IHSG ditutup naik 0,70 persen ke level 4.557,82 dengan volume perdagangan tidak begitu besar. Pergerakan perdagangan saham kemarin menguat yang didorong dari penurunan tajam di awal 2016 setelah pemerintah menetapkan harga bahan bakar minyak (BBM) turun mulai 5 Januari 2016. Penurunan harga BBM itu dapat merangsang kembali pertumbuhan sektor industri.

Rekomendasi Saham

Yuganur memilih saham yang dapat diperhatikan pelaku pasar. Saham-saham itu antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT).

Sedangkan William memilih saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI).

Rekomendasi Teknikal

Yuganur memilih saham PT Bumi Serpong Damai Tbk untuk dicermati pelaku pasar. Pihaknya melihat kalau saham PT Bumi Serpong Damai Tbk akan mulai melakukan proses perbaikan dalam jangka pendek dan menengah ke arah lebih positif dari konsolidasi minor untuk mengetes level resistance Rp 2.000.

Ia merekomendasikan masuk saham PT Bumi Serpong Damai Tbk di level pertama Rp 1.790, level kedua Rp 1.765, dan cut loss point Rp 1.745. (Ahm/Igw)