Sukses

BEI Pastikan Pasar Modal Indonesia Tumbuh Positif di 2016

Bursa Efek Indonesia berharap perlunya Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengungkapkan, kinerja pasar modal Indonesia telah menunjukan perbaikan di awal tahun ini jika dibandingkan dengan kinerja pada tahun lalu. Menurut Tito, gerak Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan lalu bisa menjadi salah satu indikatornya.

Dalam sepekan kemarin,IHSG mampu menguat 3,55 persen kelevel 4.615,16. Torehan tersebut lebih baik ketimbang negara lain.  Selama pekan keempat di Januari 2016, investor asing mencatatkan beli bersih di pasar saham dengan nilai Rp 1,58 triliun. Rata-rata nilai transaksi harian diBEI pekan ini mengalami kenaikan 24,97 persen menjadi Rp 5,56 triliun dari Rp 4,45 triliun di akhir pekan lalu.

"Biasanya transaksi asing itu hanya 30 persen hingga 35 persen tapi hari kemarin hampir mencapai 44 persen yang menarik dilihat bagaimana dalam seminggu terakhir kemarin kita tumbuh 3,55 persen sementara saingan yang lain cuma 3,3 persen bahkan China turun 6 persen," kata dia di Jakarta, Senin (1/2/2016).

Produk pasar modal di luar saham juga kini diminati masyarakat. Dalam acara bertajuk Pesta Reksa Dana 2016 mampu memcatatkan 800 investor baru.

"Reksa dana kemarin yang datang hampir 9.000 orang, dan jumlah akun di buka 800 akun. Bagus tuh dan ternyata Sabtu banyak yang datang. Karena bulan depan kita akan bikin pekan syariah. Jadi itu yang saya mau bagi bahwa keliatannya tandanya sudah mulai membaik," tuturnya.

‎Maka dari itu, pihaknya berharap perlunya Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan. Itu supaya masyarakat memilih instrumen pasar modal, di sisi lain perusahaan-perusahaan gampang untuk berekspansi. BEI juga berharap supaya pemerintah menjaga nilai tukar rupiah terhadap dolar di level yang stabil.

"Pastikan BI, Jokowi, JK kan ngasih statement bahwa bunga akan turun, sementara stabiitas diantara 13.500 plus minus dolar rupiah sudah stabil. Kayanya sih bagus buat pasar kita. Terbukti dari data kemarin," tutupnya. (Amd/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Bursa Efek Indonesia atau BEI adalah salah satu tempat yang memperjualbelikan saham, obligasi, dan sebagainya di Indonesia.

    BEI

  • IHSG