Sukses

Laju Wall Street Bervariasi di Awal Pekan

Saham Facebook dan Alphabet sempat mendorong bursa saham AS ke zona hijau.

Liputan6.com, New York - Bursa saham Amerika Serikat (AS) mampu berbalik arah ke zona hijau menjelang akhir perdagangan saham di awal pekan ini. Penguatan indeks saham acuan didorong saham Facebook dan Alphabet.

Hasil kinerja keuangan dan rencana aksi korporasi mendorong pergerakan sejumlah saham. Saham Alphabet naik 1,5 persen ke level US$ 772,98. Saham Twitter menguat 6,1 persen menjadi US$ 17,82. Sedangkan saham produsen mainan Mattel turun 2,3 persen menjadi US$ 26,94.

Di awal perdagangan, indeks saham acuan sempat melemah didorong data ekonomi China merosot. Ini menambah kekhawatiran dampaknya terhadap harga minyak dunia.

"Pada perdagangan satu jam terakhir ada kekuatan untuk membalikkan arah sehingga mendorong indeks saham acuan menguat. Hal ini diharapkan tidak hanya dalam jangka pendek. Sentimen bank sentral Amerika Serikat mempengaruhi dengan kemungkinan penundaan kenaikan suku bunga," ujar Bucky Hellwig, Wakil Direktur BB&T Wealth Management seperti dikutip dari laman Reuters, Selasa (2/2/2016).

Sentimen kebijakan moneter bank sentral AS menjadi perhatian di awal pekan ini. Hal itu setelah keluar pernyataan dari wakil pimpinan bank sentral AS Stanley Fischer. Ada kemungkinan bank sentral AS menunda kenaikan suku bunganya.

Selain itu, rilis data manufaktur AS juga cukup baik. The Institute for Supply Management menyatakan indeks manufaktur naik 48,2 persen pada Januari 2016. Angka ini lebih tinggi dari perkiraan sekitar 48 persen.

Pada penutupan perdagangan saham, Indeks saham Dow Jones turun 17,46 poin atau 0,11 persen ke level 16.448,84. Indeks saham S&P 500 melemah 0,98 poin atau 0,05 persen ke level 1.939,26. Indeks saham Nasdaq naik 6,41 poin atau 0,14 persen ke level 4.620,37.

Ada pun rata-rata rilis kinerja kuartal IV perusahaan berjalan baik. Berdasarkan data Thomson Reuters, kinerja perusahaan akan turun 4,1 persen terutama untuk pendapatan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini