Gerak IHSG Dibayangi Keputusan BI Rate

20160104-Perdagangan-Bursa-AY — Pengunjung melintas di dekat monitor perkembangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (4/1/2016). Mengawali pembukaan perdagangan bursa 2016, IHSG menguat tipis 0,24 persen atau 10,80 poin di angka 4.580,17. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan saham Rabu (1‎7/2/2016). Sentimen positif dalam negeri mendorong penguatan indeks saham.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya mengatakan, suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) punya peluang untuk turun. Selain itu, aliran modal asing yang masuk juga mendorong penguatan indeks saham.

"Kondisi pergerakan masih dipengaruhi oleh fluktuasi harga minyak dan penantian terhadap rilis data perekonomian. BI rate yang memiliki dua peluang antara tetap atau akan sedikit ruang untuk diturunkan. Selain dari pada itu masih kita lihat dengan capital inflow yang masih terus terjadi," katanya, Jakarta, Rabu (17/2/2016).

Dia memperkirakan IHSG bergerak pada support 4.710 dan resitance padalevel 4.799.

Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan, pergerakan indeks saham pada perdagangan kemarin dibayangi oleh data ekpor.‎ Meski begitu, ada dorongan dari sentimen penguatan harga minyak setelah Arab Saudi dan Rusia sepakat untuk menahan produksinya.

Lanjar memprediksi IHSG bergerak variatif pada support 4.685 dan resistance pada level 4.800.

PT Sinarmas Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak variatif pada perdagangan saham hari ini. Indeks saham akan bergerak pada level support 4.680 dan resistance 4.790.

William merekomendasikan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) untuk dicermati pelaku pasar.

‎Sinarmas Sekuritas merekomendasikan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

‎IHSG ditutup menguat pada perdagangan saham kemarin. IHSG naik tipis 4,27 poin atau 0,09 persen ke level 4.745. Indeks LQ45 menguat 0,01 persen ke level 831,12. (Amd/Ndw)