Sukses

Aksi Beli Investor Asing Dorong IHSG Naik Tipis

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 6,84 poin ke level 4.850 pada Jumat pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak variasi pada perdagangan saham menjelang akhir pekan ini di tengah minim sentimen di pasar modal.

Pada penutupan perdagangan saham, Jumat (4/3/2016), IHSG melemah tipis 6,84 poin atau 0,14 persen ke level 4.850,88. Indeks saham LQ45 melemah 0,11 persen ke level 848,61. Sebagian besar indeks saham acuan berimbang untuk menguat dan melemah.

Ada sebanyak 171 saham menguat sehingga mampu mengangkat IHSG ke zona hijau. Sedangkan 108 saham melemah sehingga menahan penguatan IHSG. Akan tetapi, 92 saham diam di tempat.

Menjelang akhir pekan ini, IHSG sempat berada di level tertinggi 4.860,63 dan terendah 4.802,37. Transaksi perdagangan saham hari ini cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 242.345 kali dengan volume perdagangan 5,6 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 5,2 triliun.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham barang konsumsi melemah 1,01 persen, sektor saham perdagangan turun 0,32 persen, dan sektor saham manufaktur susut 0,53 persen.

Sektor saham pertambangan menguat 1,76 persen, dan mencatatkan penguatan terbesar pada Jumat pekan ini. Disusul sektor saham keuangan naik 0,98 persen dan sektor saham konstruksi mendaki 0,79 persen.

Berdasarkan data RTI, investor asing mencatatkan aksi beli bersih mencapai Rp 200 miliar. Sedangkan pemodal lokal melakukan aksi jual sekitar Rp 200 miliar. Nilai tukar rupiah berada di posisi 13.103 per dolar Amerika Serikat (AS).

Saham-saham yang mencatatkan penguatan dan sebagai penggerak indeks saham antara lain saham BKSL naik 20 persen ke level Rp 78 per saham, saham BBRI mendaki 2,02 persen ke level Rp 11.375 per saham, dan saham LSIP mendaki 3,12 persen ke level Rp 1.485 per saham.

Sedangkan saham-saham yang menekan indeks saham antara lain saham ITMG melemah 3,62 persen ke level Rp 6.650 per saham, saham SAME tergelincir 4,02 persen ke level Rp 2.625 per saham, dan saham STAR turun 3,64 persen ke level Rp 53 per saham.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities,  William Suryawijaya menuturkan, IHSG melemah secara teknikal usai alami penguatan dalam beberapa hari ini. Apa lagi di bursa saham juga cenderung minim sentimen.

"IHSG menguji level support di 4.760, dan terdekatnya di 4.798. Dengan kondisi ini peluang untuk akumulasi beli," ujar William saat dihubungi Liputan6.com.

Selain itu, William juga menilai bursa saham global juga cenderung minim sentimen. Penguatan bursa saham Amerika Serikat (AS) juga relatif terbatas.

Bursa saham Asia pun cenderung variasi pada hari ini. Indeks saham Hong Kong Hang Seng menguat 1,18 persen ke level 20.176, indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,32 persen ke level 17.014.

Kemudian indeks saham Shanghai menguat 0,50 persen ke level 2.874, indeks saham Singapura menanjak 1,77 persen ke level 2.837, dan indeks saham Taiwan menguat 0,37 persen ke level 8.643. Sedangkan indeks saham Korea Selatan Kospi tergelincir 0,13 persen ke level 1.955. (Ahm/Igw)

 

Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar Mulai Pukul 06.00 - 09.00 WIB. Klik di sini 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.