Penumpang Telantar, Lion Bantah Ada Masalah di Sistem Komputer

Liputan6.com, Jakarta - Lion Group mengklaim tidak ada masalah dengan sistem komputer di seluruh terminal termasuk konter check in Batik Air Terminal 1 C Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. 

Public Relation Manager Lion Air Andy M Saladin menjelaskan, setelah dilakukan pengecekan di seluruh terminal, perusahaan memastikan tidak ada masalah dengan sistem komputer Batik Air di Bandara Soekarno-Hatta.

"Barusan saya cek ke seluruh terminal, semuanya aman sih. Tapi coba saya cek sekali lagi," kata Andy kepada Liputan6.com, Rabu (27/4/2016). Batik Air adalah perusahaan milik Lion Group yang memberikan layanan penerbangan full-service.

Sebelumnya diberitakan terjadi antrean calon penumpang di konter check in Batik Air Terminal 1 C Bandara Soekarno-Hatta mengular sejak pagi tadi. Ini diduga disebabkan oleh terganggunya sistem komputer pada konter check in.

Antrean calon penumpang mengular hingga pintu masuk terminal. Berdasar pengamatan Liputan6.com, petugas di konter check in sempat mengatakan ada gangguan pada sistem komputer.

Akibatnya, enam penumpang gagal berangkat ke tujuan. Lima orang di antaranya gagal ke Makassar-Jayapura, sedangkan sisanya ke Surabaya, Jawa Timur.

"Tadi memang ada petugas yang memberikan pengumuman yang berangkat ke Makassar-Jayapura didahulukan. Tapi saat saya maju, malah bilang Yogyakarta. Padahal, saya sudah standby antre pukul 06.15 WIB. Pesawat berangkat pukul 07.35 WIB. Enggak jelas," kata salah satu calon penumpang jurusan Jayapura, Reza, kepada Liputan6.com, Jakarta, Rabu (27/4/2016).

Hal tersebut membuat sebagian penumpang yang gagal berangkat membeli tiket baru. Namun, sebagian menerima opsi dari Batik Air untuk ikut pesawat lanjutan yang berangkat pukul 23.00 WIB. (Yas/Gdn)