Sukses

Harga Elpiji 12 Kg di Papua Mencapai Rp 300 Ribu per Tabung

Kerugian akibat menjual gas elpiji di bawah harga keekonomian membuat Pertamina sulit membangun stasiun pengisian gas.

Di tengah penolakan masyarakat Jawa terhadap kenaikan harga Elpiji 12 Kilogram (Kg) yang mencapai Rp 140 ribu, masyarakat di kawasan paling timur Indonesia justru telah merasakan mahal harga gas sejak lama. Sebagai contoh, warga papua setidaknya harus merogoh uang Rp 300 ribu untuk membeli 1 tabung gas Elpiji 12 Kg.

Vice Presiden Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Ali menjelaskan, mahalnya harga Elpiji di wilayah Papua dibandingkan wilayah Indonesia lainnya dikarenakan ketiadaaan fasilitas pengisian gas Elpiji.

Untuk memenuhi kebutuhan gas Elpiji masyarakat Indonesia Timur, Pertamina memasokan gas dari Surabaya, Jawa Timur. Karena jarak angkut yang jauh menyebabkan biaya disribusi menjadi lebih besar.

"Di Papua, gas Elpiji 12 Kg diambil dari Surabaya," kata Ali, saat menghadiri Rapat Terbatas, di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Minggu (5/1/2013).

Ali mengungkapkan, salah satu penyebab Pertamina tidak kunjung membangun fasilitas pengisian gas Elpiji 12 Kg selama ini adalah kerugian menjual gas elpiji non subsidi tersebut, yang tidak sesuai dengan harga keekonomian.

"Ini salah satu hal yang perlu disadari bersama, bahwa dengan bisnis Elpiji yang masih rugi ini kemampuan Pertamina dalam membangun infrastruktur, untuk pengisian juga berkurang," tutur Ali.

Melihat kondisi yang ada, Ali berharap agar muncul kesadaran bersama terkait pembangunan infrastruktur pendukung gas Elpiji khususnya di wilayah yang masih belum terjamah. Harapannya, harga jual Elpiji di wilayah tersebut menjadi lebih murah.

"Ini yang perlu kita pikirkan bersama jangka panjannya bagaimana menjamin keberlangsungan suplai Elpiji bagi seluruh saudara kita di wilayah Indonesia bagian timur. Karena Indonesia bagian timur tidak adanya stasiun pengisian atau kurangnya stasiun pengisian maka terpasa mengambil tabung elpiji 12 Kg dari Surabaya," pungkasnya.

Baca Juga

Wapres Minta Pertamina Jamin Pasokan Elpiji 12 Kg

Harga Elpiji 12 Kg Naik, UKM: Pilih 3 Kg atau Pecat Pekerja

Belum Umumkan Hasil Ratas Elpiji, Besok Wapres Lapor Presiden

Priyo: Elpiji 12 Kg Naik Saat DPR Reses Keputusan Kurang Ajar

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.