Sukses

New York Punya Kondominium Termahal di Dunia, Mau Beli?

New York City merupakan salah satu kota dengan biaya hidup yang mahal.

Liputan6.com, Jakarta - New York City merupakan salah satu kota dengan biaya hidup yang mahal. Tidak heran bila segala macam kebutuhan, termasuk tempat tinggal memiliki harga yang cukup tinggi.

Mengutip ny.curbed.com, Jumat (20/5/2016) New York City berencana untuk membangun kondominium dengan harga paling mahal di dunia. Berdasarkan laporan dari The Real Deal, agen properti Vornado Realty Trust berniat menawarkan sebuah apartemen empat lantai di 220Central Park South, New York City.

Apartemen tersebut akan dihargai US$ 250 juta atau sekitar Rp 3,32 triliun (estimasi kurs 13.285 per dolar AS). Sebelumnya memang banyak pembicaraan di antara agen properti mengenai apartemen tersebut. Dalam bisik-bisiknya, apartemen tersebut menjadi apartemen termahal di dunia. 

Jika ada pembeli yang bersedia menyeluarkan uang sesuai dengan harga yang ditetapkan, apartemen ini akan dengan mudah melampaui rekor yang dibuat oleh penjualan dari penthouse di One57 sebesar US$ 100,5 juta (Rp 1,33 triliun) pada tahun lalu.

Apartemen raksasa ini akan diletakkan di lantai 50 hingga 53 dalam gedung rancangan Robert A.M Stern. Untuk memancing pembeli, Vornado menggabungkan duplex 11.000 kaki persegi di lantai 50 dan 51 bersama dengan tiga apartemen di lantai atas.

Salah seorang penyandang dana, Ken Griffin merasa tertarik dengan apartemen tersebut, dan berniat membelinya dengan US $ 200 juta atau Rp 2,65 triliun. Ketertarikan tersebut juga muncul pada pembeli dari Qatar.

Selain itu, Vornado Realty Trust juga mendapatkan keuntungan dari beberapa apartemen lainnya, dan 4 penthouse. Dari seluruhnya, paling tidak ada 2 yang menawarkan harga US$ 100 juta (Rp 1,32 triliun). Sekarang, bangunan 66 lantai yang berisi 116 apartemen itu diharapkan laris dengan total US$ 3,17 miliar (Rp 42 triliun). (Shabrina Aulia Rahmah)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini