Sukses

Awal Sesi, IHSG Bergerak di Dua Zona

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun tipis 5,21 poin ke level 4.552,14 pada pra pembukaan.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuaktif di awal sesi perdagangan saham Selasa pekan ini. Hal ini mengikuti bursa saham Asia yang juga bervariasi.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, Selasa (29/12/2015), IHSG turun tipis 5,21 poin atau 0,11 persen ke level 4.552,14. Pada pembukaan pukul 09.00 WIB, IHSG menguat tipis 3,89 poin atau 0,09 persen ke level 4.561,52. Indeks saham LQ45 menguat 0,25 persen ke level 787,08.

Sebagian besar indeks saham acuan menguat kecuali indeks saham DBX turuun 0,10 persen dan indeks saham Pefindo25 susut 0,50 persen.

Ada sebanyak 79 saham menghijau sehingga mampu mendorong IHSG menguat. Sedangkan 39 saham melemah, dan membuat IHSG naik tipis. 50 saham lainnya di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham sekitar 6.390 kali dengan volume perdagangan saham 135,57 juta saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 129,21 miliar.

Berdasarkan sektoral, sebagian besar sektor saham menghijau kecuali sektor saham aneka industri susut 0,14 persen dan sektor saham infrastruktur melemah 0,14 persen.

Sedangkan sektor saham tambang naik 0,57 persen, dan mencatatkan penguatan terbesar. Disusul sektor saham konstruksi dan perkebunan naik 0,33 persen. Sedangkan sektor saham keuangan mendaki 0,24 persen.

Di awal sesi perdagangan, investor asing masih mencatatkan aksi jual mencapai Rp 8 miliar. Sedangkan pemodal lokal melakukan aksi beli sekitar Rp 8 miliar.

Saham-saham yang menguat dan sebagai penggerak indeks saham antara lain saham INCO naik 3,97 persen ke level Rp 1.570 per saham, saham SSIA mendaki 3,36 persen ke level Rp 770 per saham, saham BMRI menguat 1,11 persen ke level Rp 9.100 per saham.

Sedangkan saham-saham tertekan antara lain saham MAMI turun 5 persen ke level Rp 76 per saham, saham LPPF melemah 2,56 persen ke level Rp 17.150 per saham, dan saham META susut 2,27 persen ke level Rp 86 per saham.

Nilai tukar rupiah bergerak di kisaran 13.670 per dolar Amerika Serikat (AS). Sedangkan bursa saham Asia bervariasi dengan indeks saham Jepang Nikkei naik 0,04 persen ke level 18.880 dan indeks saham Singapura naik 0,24 persen ke level 2.882,14. (Ahm/Igw)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.